Sukses

Jelang Arus Mudik, Jasa Marga Siapkan Armada Pengisian BBM di Tol MBZ

PT Jasa Marga (Persero) menyiapkan armada roda dua untuk membawa BBM atau penanganan-penanganan cepat di Jalan Tol Layang Mohamed bin Zayed (MBZ) selama periode arus mudik dan balik Lebaran tahun ini.

 

 

Liputan6.com, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) menyiapkan armada roda dua untuk membawa BBM atau penanganan-penanganan cepat di Jalan Tol Layang Mohamed bin Zayed (MBZ) selama periode arus mudik dan balik Lebaran tahun ini.

Direktur Utama PT Jasamarga Tollroad Operator Yoga Tri Anggoro menyatakan, Jasa Marga juga menyiapkan goodie bag seperti makanan kecil atau minuman untuk memasok atau membantu pengguna jalan tol yang mengalami kepadatan di tol MBZ.

"Setidaknya itu bisa membantu pengguna tol saat berbuka puasa ketika terjadi kepadatan di Jalan Tol Layang MBZ. Goodie bag ini juga disiapkan apabila ada pengguna jalan tol yang mengalami gangguan perjalanan," katanya, Senin (2/4/2023), dikutip dari Antara.

Yoga mengatakan, terkait rencana buka tutup Jalan Tol Layang MBZ berdasarkan diskresi kepolisian, kepadatan di tol tersebut menjadi concern yang tinggi bagi Jasa Marga mengingat tidak ada tempat istirahat dan pelayanan atau rest area di jalan tol tersebut.

"Dengan demikian, kita betul-betul meminimalisir kepadatan ini harus segera dialihkan," katanya.

Terdapat beberapa indikator yang akan Jasa Marga lakukan untuk menutup Tol layang MBZ saat arus mudik berdasarkan diskresi pihak kepolisian apabila terjadi kepadatan.

"Jalan tol MBZ ini akan bergabung lagi dengan Jalan Tol Jakarta - Cikampek eksisting di KM 48, apabila terjadi kepadatan di KM 48 sampai 2 - 3 km di sana, maka otomatis tiga akses masuk di Cikunir menuju Tol MBZ akan kita tutup dan arus lalu lintas dialihkan ke Jalan Tol Jakarta - Cikampek eksisting yang berada di bawahnya," kata Yoga.

Kepadatan di jalan tol layang MBZ cukup riskan, karena tidak ada rest area dan pengguna tol sulit untuk mendapatkan akses keluar tol.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Buka - Tutup Diskresi Kepolisian

Indikator kedua, kata Yoga, jika ada kejadian di Tol MBZ seperti kecelakaan tabrakan beruntun maka jalan tol layang tersebut juga akan ditutup.

"Kami tidak mau dalam hal ini terjadi kepadatan kendaraan di tol layang," ujarnya.

Dia menambahkan bahwa hal itu merupakan beberapa indikator untuk rencana buka tutup jalan tol layang MBZ. Penerapan buka tutup Tol layang MBZ akan dilakukan berdasarkan diskresi pihak kepolisian.

Jasa Marga juga mengimbau kepada pengguna jalan tol yang akan menggunakan Jalan Tol layang MBZ untuk mempersiapkan segala sesuatunya, mulai dari BBM sampai dengan makanan dan minuman.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.