Liputan6.com, Situbondo - Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Panarukan Situbondo, mencatat pada H-9 Lebaran ini jumlah penumpang kapal feri di penyeberangan Situbondo- Madura naik 49 persen.
“Lonjakan penumpang per hari Selasa (11/4/2023) kemarin atau H-10 Lebaran sudah mencapai 49 persen dengan pembanding tahun lalu,”ujar Kepala KSOP Kelas IV Panarukan, Situbondo Herlan Apriliyanto, Rabu (12/4/2023).
Kata dia, lonjakan penumpang kapal feri dari Pelabuhan Jangkar ke beberapa pulau di Kabupaten Sumenep ini memang sudah terlihat sejak sepekan terakhir.
Advertisement
“Terus naik cukup signifikan sejak 7 April kemarin. Pemudik banyak yang memilih mudik lebih awal untuk menghindari kepadatan,” paparnya.
Untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan jumlah penumpang, pihaknya menyiapkan penambahan trip pelayaran. Namun jika belum cukup, juga akan menyediakan kapal KPLP dan kapal Navigasi.
“Tapi kalau Pelabuhan Jangkar menuju beberapa kepulauan di Madura, saya rasa bisa diatasi cukup dengan dua cara, yakni penambahan trip dan armada kapal,” paparnya.
Sementara itu, berdasarkan data penumpang pada 7 April 2023, KMP Munggiyango Hulalo rute Jangkar- Kangean pada pukul 08.25 Wib mengangkut sekitar 387 penumpang.
Di waktu yang sama sekitar pukul 10.15 Wib, KMP Dharma Kartika bertolak dari Jangkar menuju Pulau Raas dan Kalianget dengan membawa sebanyak 513 penupang.
Minggu 9 April 2023 Kapal Feri rute Jangkar- Raas dan Kalianget mengangkut sebanak 143 orang penumpang.
Mudik Lebih Awal
Total keberangkatan penumpang dari Pelabuhan Jangkar menuju kepulauan di Kabupaten Sumenep, sejak tangal 7-9 APRIL 2023 sebanyak1.125 orang.
Total keberangkatan penumpang dari Pelabuhan Jangkar menuju kepulauan di Kabupaten Sumenep, sejak tanggal 7-9 April 2023 sebanyak 1.125 orang.
Advertisement