Liputan6.com, Mojokerto - Dalam upaya meningkatkan produksi pangan nasional, Dinas Pertanian Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur memberikan bantuan 25 ton benih padi kepada kelompk tani (poktan) di kabupaten setempat.
Bantuan 25 ton benih padi untuk penanggulangan bencana banjir itu disebar di 7 kecamatan di Mojokerto, yakni Kecamatan Mojosari, Pungging, Mojoanyar, Sooko, Ngoro, Bangsal, Jatirejo.
Baca Juga
"Dari persiapan bibit, persiapan lahan sampai perawatan, masalah pupuk, hama dan masalah bencana banjir yang nanti kita upayakan untuk mitigasi, sehingga banjir tidak merendam area persawahan, karena nanti yang susah para petani," ujar Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati di Mojokerto, dilansir dari Antara, Rabu (4/5/2023).
Advertisement
Ia mengatakan, pihaknya akan berkomitmen dalam pengembangan pertanian di Kabupaten Mojokerto karena banyak hal yang harus ditata dan diperbaiki oleh Pemkab Mojokerto.
Ia meminta Koordinator Penyuluhan Pertanian Lapangan (PPL) di setiap kecamatan untuk mengecek saluran irigasi yang berada mengingat saluran irigasi ini berperan penting untuk membawa dan mengalirkan air dari sumber ke lahan pertanian.
Selain itu, saluran irigasi ini juga dapat mendistribusikan air kepada tanaman serta mengatur dan mengukur aliran air.
"Manfaat terpenting yang diharapkan nantinya perbaikan irigasi ini betul-betul bisa meningkatkan perekonomian dan penghasilan masyarakat, serta bisa menambah fasilitas dasar pembangunan khususnya di sektor pertanian," ucapnya.
Â
Dukungan untuk Petani
Ia akan terus berkomitmen mendukung para petani Kabupaten Mojokerto sebagai penyokong perekonomian dan ketahanan pangan.
"Bangsa ini menaruh harapan besar pada petani, sebagai salah satu penyokong perekonomian dan untuk ketahanan pangan. Pada pandemi COVID-19, semua sektor menurun kecuali pertanian. Kita akan mengupayakan pertanian di Kabupaten Mojokerto, bisa terus berjaya," tuturnya.
Penyerahan bantuan benih padi tersebut diserahkan secara simbolis oleh Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati kepada Poktan, yang berlangsung di Balai Desa Modopuro, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto.
Hadir pula dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas Pertanian Nurul Istiqomah, Forkopimca Mojosari, Kepala Desa Modopuro Imron Wahyudi, Kepala Kantor Wilayah PT Shahyang Seri Surabaya Budi Susdiarto, Koordinator PPL di tujuh kecamatan.
Advertisement