Liputan6.com, Jakarta - Penyanyi asal Indonesia Putri Ariani tampil memukau di America’s Got Talent 2023. Penyanyi tunanetra berusia 17 tahun tersebut menyanyi sambil memainkan piano dan membawakan lagu ciptaannya dengan penuh perasaan.
Putri memukau juri antara lain Simon Cowell, Heidi Klum, Howie Mandel dan Sofia Vergara. Bahkan Putri mendapatkan standing ovation dari penonton.
Baca Juga
Simon Cowell terpesona oleh bakat music dan karisma Putri Ariani. “Kamu memiliki suara yang luar biasa dan khas. Kamu memiliki semacam cahaya tentang dirimu,” ujar dia.
Advertisement
Cowell terpesona dengan penampilan Audisi Putri Ariani. Simon Cowell menekan tombol Golden Buzzer, dan mengirim Ariani langsung ke live shows atau pertunjukan langsung. “Dia brilian,” tutur dia.
Pujian juga disampaikan sejumlah tokoh Tanah Air. Gubernur Jawa Tengah yang juga bakal calon presiden Ganjar Pranowo memuji apa yang sudah dilakukan Putri Ariani.
"Kamu hebat, kami bangga!" ujar Ganjar di akun Instagramnya, dikutip Kamis (8/6/2023).
Ganjar pun memberikan ucapat selamat kepada putri yang sukses nyanyikan lagu karyanya sendiri di America’s Got Talent dan langsung masuk ke babak semi final.
Senada, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau Emil mengaku bangga dan terharu dengan apa yang telah ditampilkan oleh Putri Ariani di ajang America's Got Talent.
"Kamu orang Indonesia pertama yang meraih golden buzzer. Simbol respek tertinggi dari ajang bakat ini," ujarnya Ridwan Kamiil.
Dan hebatnya, sambung Emil, Putri menyanyikan lagu istimewa yang kamu ciptakan sendiri.
"Kamu pernah berkata,'Biarlah Putri tidak melihat dunia, tapi biarkan dunia melihat Putri'. Dan sekarang dunia melihatmu dengan luar biasa," ujarnya.
Profil Putri Ariani
Putri Ariani lahir pada 31 Desember 2005. Anak sulung dari pasangan Reny Avianty dan Ismawan Kurnianto lahir di kala usia kandungannya masih enam ibu.
Tahun lalu, Putri mendapat perlakuan kurang menyenangkan dari warganet yang membuat sang ibu pasang badan membela anak perempuannya.
Sang ibu memberitahu bahwa Putri adalah seorang difabel yaitu tunanetra total.
Puturi lahir saat sang ibu mengalami plasenta previa selama kehamilan. Plasenta previa adalah kondisi ketika seluruh plasenta menutupi mulut rahim.
Oleh sebab itu, Putri Ariani sudah tidak bisa melihat sejak usia tiga bulan karena mengidap ROP atau Retina of Prematur.
Advertisement