Sukses

Covid-19 Terkendali, Khofifah Izinkan Warga Jatim Sehat Tak Bermasker

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan lampu hijau kepada masyarakat untuk tidak mengenakan masker asal dalam kondisi sehat dan tidak beresiko tertular atau menularkan Covid-19.

Liputan6.com, Surabaya - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan lampu hijau kepada masyarakat untuk tidak mengenakan masker asal dalam kondisi sehat dan tidak beresiko tertular atau menularkan Covid-19.

Hal tersebut tertuang dalam Surat Edaran Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Indonesia No. 1 Thn. 2023 tentang Protokol Kesehatan Pada Masa Transisi Endemi Covid-19.

"Bagi yang sehat dan tidak beresiko tertular atau menularkan Covid-19 sudah boleh tidak mengenakan masker. Namun bagi yang kurang sehat dan berisiko tertular Covid-19, dianjurkan tetap memakai masker dan menghindari kerumunan agar terhindar dari resiko Covid-19," ujar Khofifah, Senin (12/6/2023).

Khofifah menjelaskan, pelonggaran aturan mengenakan masker ini bisa dilakukan sebab penyebaran virus Covid-19 di Jawa Timur telah berhasil dikendalikan dengan baik.

"Update penambahan kasus baru per tanggal 10 Juni 2023 tercatat hanya sebesar 6 kasus baru Covid-19 perhari di Jawa Timur. Angka ini merupakan angka tambahan kasus harian terendah selama tahun 2023," ucapnya.

Meski demikian, dalam masa transisi dari pandemi menuju endemi Covid-19, Khofifah tetap meminta seluruh pelaku kegiatan di fasilitas publik, dan pelaku kegiatan berskala besar tetap melakukan perlindungan secara pribadi dari penularan Covid-19. Salah satunya, dengan melengkapi vaksinasi hingga dosis keempat atau booster kedua.

"Saat ini Kementerian Kesehatan RI telah memperbolehkan masyarakat mendapat vaksin booster segala jenis tanpa memandang jenis vaksin dosis primernya (dosis 1 dan 2). Untuk itu saya mengajak seluruh masyarakat Jatim untuk melengkapi vaksinasinya hingga booster kedua," ujarnya.

Gubernur Khofifah juga mengimbau kepada seluruh Kepala Daerah beserta jajarannya untuk menggerakkan warganya agar segera melengkapi status vaksinasinya hingga booster 2. Sehingga seluruh warga Jawa Timur terlindung dari paparan Covid-19.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Khofifah Imbau Hidup Bersih dan Sehat

Khofifah juga mengimbau agar masyarakat tetap menjalankan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Salah satunya dengan selalu membawa hand sanitizer dan/atau menggunakan sabun dan air mengalir untuk mencuci tangan secara berkala terutama jika telah bersentuhan dengan benda-benda yang digunakan secara bersamaan.

"Untuk pengelola dan operator fasilitas transportasi, fasilitas publik, dan kegiatan skala besar bersama pemerintah daerah setempat dianjurkan tetap melakukan perlindungan kepada masyarakat melalui upaya preventif dan promotif untuk mengendalikan penularan Covid-19," ucapnya.

Gubernur Khofifah juga tetap mendorong seluruh jajaran kabupaten/ kota di Jatim tetap melakukan pembinaan dam penertiban terhadap pelaksanaan protokol kesehatan untuk mengendalikan penularan Covid-19 di daerahnya masing-masing. Dengan demikian diharapkan masa transisi Covid-19 menjadi endemi bisa tercapai.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.