Sukses

Polisi RW di Jember Selamatkan Bayi Dibuang, Begini Kronologinya

Bripka Deni, Polisi RW di Desa Karangduren Balung Kabupaten Jember, berhasil menyelamatkan bayi yang dibuang orang tidak dikenal. Dia mendengar laporan adanya penemuan bayi oleh warga di Dusun Krajan 1 Desa Karang Duren.

Liputan6.com, Jember Bripka Deni, Polisi RW di Desa Karangduren Balung Kabupaten Jember, berhasil menyelamatkan bayi laki-laki yang dibuang orang tidak dikenal. 

Polisi RW itu membawa bayi yang baru ditemukan warga itu ke Puskesmas terdekat untuk penanganan lebih lanjut, sehingga bayi berhasil diselamatkan.

Penemuan bayi pertama kali oleh warga terbungkus kain sarung lengkap dengan ari-arinya. Saat ditemukan warga pada Jumat (9/62023) malam sekitar pukul 23.30, bayi itu dalam kondisi terbungkus sarung, kemudian oleh warga dibawa ke rumahnya

“Saya mendapatkan informasi dari kepala dusun, jika ada penemuan bayi. Setelah saya cek di lokasi saya melihat bayi dalam kondisi kedinginan dan perlu mendapat perawatan, sehingga kami langsung membawa ke Puskesmas terdekat untuk diperiksa kesehatanya,” ujar Bripka Deni, Senin (12/6/ 2023).

Setelah membawa bayi ke Puskesmas Karangduren untuk mendapat perawatan, Bripka Deni langsung melakukan koordinasi dengan Kapolsek Balung Jember, AKP Sunarto.

“Selanjutnya saya laporkan kejadian itu kepada pimpinan untuk melakukan olah TKP, serta melakukan penyelidikan terhadap temuan bayi tersebut,” ujarnya.

Kapolsek Balung AKP Sunarto menyatakan, saat ini pihaknya masih mencari keterangan kepada sejumlah warga, untuk mencari sosok orang tuanya yang tega meninggalkan bayinya di teras rumah warga.

2 dari 2 halaman

Bayi Dirawat di Puskesmas Balung Jember

“Benar ada temuan bayi tadi malam, saat ini kami masih melakukan penyelidikan untuk mencari tahu siapa orang tuanya maupun yang membuang bayi tersebut, kami juga sudah memeriksa sejumlah saksi, termasuk yang mengetahui secara langsung,” ujar AKP Sunarto.

Sementara kondisi bayi malang tersebut, saat ini dalam kondisi sehat, dan masih dirawat di Puskesmas Karangduren. 

“Untuk bayinya Alhamdulillah sehat, bahkan tadi saat kami melihat, bayinya bisa menangis, namun masih perlu perawatan di Puskesmas, karena diperkirakan bayi tersebut baru berumur 1 hari,” pungkas dia.