Jokowi: Saya Turut Bangga dan Menikmati Penampilan Putri Ariani di Panggung America's Got Talent 2023

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku ikut bangga dengan prestasi yang ditorehkan penyanyi tunanetra asal Riau Putri Ariani saat tampil di ajang America's Got Talent (AGT).

"Beberapa hari ini nama penyanyi Indonesia Putri Ariani menjadi pembicaraan dan pemberitaan oleh talentanya yang memukau dunia lewat penampilan di panggung America's Got Talent 2023. Saya pun turut bangga dan menikmati tayangan ulang penampilan Putri Ariani itu," kata Jokowi, dikutip dari akun Instagramnya Senin (12/6/2023).

Jokowi menyatakan, prestasi Putri Ariani di AGT  barulah babak awal dari perjalanan panjang Putri Ariani kedepan. Kepala negara berharap, Putri Ariani dapat menjadi inspirasi bagi semua orang untuk mencapai cita-citanya.

"Ini barulah babak awal dari perjalanan panjang Putri Ariani ke depan. Apa yang diraih Putri Ariani saat ini semoga memberi inspirasi dan semangat kepada semua orang bahwa semua impian dan cita-cita dapat diraih dengan ketekunan, kerja keras, serta kepercayaan atas kemampuan diri sendiri," ujar Jokowi.

"Selamat kepada Putri Ariani. Terbanglah semakin tinggi, meraih cita-cita, dan tetap membawa nama Indonesia," sambungnya.

Nama Putri Ariani menggemparkan Indonesia. Hal ini tak lain karena penampilan Putri di America’s Got Talent yang mendapat Golden Buzzer. Sosok penyanyi tunanetra berusia 17 tahun itu menyentuh hati para pendengar dan juri hingga membuat Simon Cowell memberikan Golden Buzzer.

Menyanyikan dua lagu sambil bermain piano, Putri Ariani berhasil mendapatkan golden buzzer dari Simon Cowell.

Golden buzzer tersebut mampu membawa Putri Ariani melaju langsung ke babak semifinal atau panggung live. Selain bernyanyi dan bermain piano, hal memukau lain yang ditampilkan Putri adalah menyanyikan salah satu lagu ciptaannya sendiri, 'Loneliness'.

Bahkan, Simon meminta Putri Ariani untuk menyanyikan satu lagu lagi. Tanpa ragu, Putri pun menyanyikan lagu Elton John, 'Sorry Seems to Be the Hardest Word'.