Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan, polemik perbaikan Jakarta International Stadium (JIS) sudah selesai. Mantan Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan telah bicara bahwa JIS adalah aset Indonesia dan dipersilakan untuk direnovasi.
"Pak Anies sudah bicara, ini adalah aset Indonesia. Silakan direnovasi. Jangan dipolitisasi," ujarnya, Senin 10 Juli 2023.
Baca Juga
Erick menyatakan, saat ini dirinya sedang fokus menyukseskan Piala Dunia U-17 dari segi penyelenggaraan dan performa timnas U-17 yang akan ditampil di ajang ini.
Advertisement
Erick Thohir baru-baru ini sempat menyambangi JIS. Ia, didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono hingga Pj Gubernur DKI Jakarta Budi Hartono, melakukan peninjauan terhadap stadion yang berlokasi di kawasan Jakarta Utara, Selasa (4/7/2023).
Hasilnya, terdapat sejumlah aspek yang harus diperbaiki di JIS. Salah satu yang paling penting dan mendasar ialah terkait rumput. Merujuk pada evaluasi dari tim ahli KaErpe, rumput JIS saat ini belum memenuhi standar FIFA.
Di samping itu, terdapat pula sarana dan prasarana lain yang membutuhkan perbaikan. Beberapa di antaranya meliputi renovasi pintu tiket di pintu masuk zona barat, hingga penambahan akses keluar masuk bagi penonton.
Erick Thohir optimistis proses renovasi Jakarta International Stadium (JIS) mampu dituntaskan dalam waktu singkat. Pihaknya menargetkan perbaikan tersebut dapat rampung selama kurun waktu tiga bulan, mengingat JIS merupakan salah satu opsi stadion alternatif untuk Piala Dunia U-17 2023.
Â
Total Anggaran Renovasi 22 Stadion Capai Rp1,9 triliun
Erick Thohir membantah, informasi yang menyebutkan anggaran untuk rencana renovasi Jakarta International Stadium (JIS) sebesar Rp5 triliun.
"Itu tidak ada renovasi (JIS) Rp5 triliun," kata Erick dilansir dari Antara, Jumat (7/7/2023).
Meski tidak secara khusus menyebutkan anggaran untuk rencana renovasi JIS, Erick menjelaskan, total anggaran untuk renovasi 22 stadion di Indonesia mencapai Rp1,9 triliun. Ada pun renovasi 22 stadion itu agar sesuai dengan standar Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA).
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu pun menyayangkan informasi tidak benar atau hoaks itu yang bermunculan di media sosial.
"Kan ini banyak penyebar hoaks, sekarang kan media sosial. Stadion JIS dibangun Rp5 triliun atau Rp4,5 triliun, mau direnovasi Rp5 triliun untuk cari ‘proyek’. Rumput saja Rp 6 miliar," ucap Erick.
Advertisement
PDIP Usul Bentuk Pansus JIS
Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) DPRD DKI Jakarta Dwi Rio Sambodo untuk menelusuri pembangunan Jakarta Internasional Stadium (JIS) yang kini menjadi polemik. Pembangunan JIS era kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan.
"Bentuk Pansus JIS jika dipandang perlu, apalagi ini sudah menggunakan banyak uang rakyat sekitar Rp 4,4 triliun dari PEN dan APBD DKI," kata Rio kepada wartawan, Senin (10/7/2023).
Terlebih, polemik pembangunan JIS yang tak sesuai standar ini disorot usai klarifikasi konsultan desain, Buro Happold yang menyebut proyek Jakarta International Stadium (JIS) tidak sesuai dengan konsep atau panduan desain orisinal dari Buro Happold.
Selain itu, dalam pernyataan resminya Buro Happold juga menyatakan, tidak pernah diminta untuk mendesain JIS dan tidak pernah pula mendesain stadion ini. Buro Happold menegaskan tidak terlibat dalam pekerjaan konstruksi apapun yang dilakukan kemudian.
Lebih lanjut, Ria menilai klarifikasi dari Buro Happold menegaskan adanya malpraktek dalam pembangunan JIS. Oleh sebab itu, Rio mengaku tak heran dengan mencuatnya kekurangan JIS akhir-akhir ini.
"Tidak mengherankan jika banyak sekali kekurangan fasilitas satdion JIS dan jauh dari standar internasional sebagaimana mestinya," jelas dia.