Liputan6.com, Surabaya - Para lansia di Griya Wredha Jambangan Surabaya saling unjuk kebolehan lewat lomba berjogetmemeriahkan HUT ke-78 RI. Tanpa sungkan, mereka bergoyang mengikuti musik yang diputar panitia lomba.
“Kita membuat para lansia yang di sini supaya aktif bergerak. Jadi mereka tidak menganggur, sehingga punya kegiatan. Salah satunya kita isi dengan lomba Agustusan,” kata Sekretaris Dinas Sosial (Dinsos) Kota Surabaya, Arif Sugiharto, Kamis (10/7/2023).
Baca Juga
Selain loma joged, ada pula lomba sunggi tempeh dan memindah kelereng dengan menggunakan sendok. Dalam ketiga lomba itu, aksi para lansia mengundang gelak tawa lansia yang lainnya. Mereka sangat antusias dalam mengikuti lomba.
Advertisement
Arif menjelaskan bahwa gelaran lomba yang diadakan adalah lomba yang tidak beresiko dan membahayakan bagi para lansia. Yakni, perlombaan yang mudah dilakukan. Karenanya, Dinsos Kota Surabaya mengadakan ketiga lomba tersebut.
“Karena sudah lansia jadi lombanya yang mudah, tidak berat-berat dan membahayakan. Hari ini ada 47 lansia mandiri dan aktif yang bisa diajak mengikuti lomba, dengan usia peserta lomba tertua adalah 93 tahun. Lainnya bukan berarti bedrest (istirahat di tempat tidur), tetapi karena faktor usia,” jelasnya.
Kemudian, Arif lantas menyampaikan, gelaran lomba dalam rangka memperingati HUT ke-78 RI tidak hanya diadakan di Griya Wredha Jambangan bagi lansia saja, melainkan juga diadakan di UPTD Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) Keputih, Kampung Anak Negeri atau Liponsos Kalijudan Surabaya bagi anak-anak berkebutuhan khusus.
“Serta di Liponsos Wonorejo Surabaya bagi anak-anak terlantar. Kami mengadakan secara bergiliran dan mungkin ada beberapa kegiatan lomba yang digelar bersamaan. Jadi seluruh warga yang ada di UPTD, kami ikutkan untuk lomba 17 Agustus (HUT ke-78 RI),” pungkasnya.
Upacara di Taman Surya Balai Kota Surabaya
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia, Kamis (17/8/2023). Upacara kemerdekaan di Taman Surya Balai Kota Surabaya juga diikuti sekitar 1.145 masyarakat yang sebelumnya sudah mendaftar melalui online.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, bahwa masyarakat yang telah mendaftar bisa mengikuti upacara Hari Kemerdekaan menggunakan baju batik atau pejuang. Jika menggunakan baju batik, warga juga diimbau memakai ikat kepala pita merah-putih.
"Silhkan mau pakai baju batik, atau baju pejuang. Yang pasti kalau pakai baju batik, pakailah ikat kepala pita merah putih. Karena hari itu adalah Hari Kemerdekaan Indonesia," kata Wali Kota Eri Cahyadi, Rabu (9/7/2023).
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt), Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Surabaya, M Fikser menerangkan, bahwa pemkot menyiapkan sekitar 1000 kuota bagi masyarakat yang ingin hadir dan mengikuti upacara HUT ke-78 RI di Taman Surya. Pendaftaran sebelumnya telah dibuka melalui laman https://seremoni.surabaya.go. id.
"Pendaftaran sudah dibuka 8 Agustus 2023 sejak pukul 13.00 WIB. Dalam kurun waktu 5 jam, kuota pendaftaran langsung terpenuhi, tercatat ada sekitar 1.145 orang pendaftar," kata M Fikser.
Fikser juga menyampaikan, bahwa bagi pendaftar yang sudah terpilih, mereka selanjutnya mendapat e-tiket undangan. E-tiket undangan ini dikirim lewat nomor Whatsapp yang sebelumnya digunakan mereka untuk mendaftar.
Advertisement