Sukses

Air PDAM di Kemlaten Surabaya Berwarna Coklat, Warga Mandi di SPBU

Warga RT 02, RW 07, Kemlaten, Kelurahan Kebraon, Kecamatan Karangpilang, Surabaya, terpaksa harus mandi ke SPBU. Ini lantaran air PDAM berubah warna coklat, dampak adanya perbaikan pipa sejak Selasa sore, 5 September 2023.

Liputan6.com, Surabaya - Warga RT 02, RW 07, Kemlaten, Kelurahan Kebraon, Kecamatan Karangpilang, Surabaya, terpaksa harus mandi ke SPBU. Ini lantaran air PDAM berubah warna coklat, dampak adanya perbaikan pipa sejak Selasa sore, 5 September 2023.

"Tadi saya lihat ada warga yang mau ke pom bensin untuk mandi, karena memang airnya kotor sejak pukul 16.00 WIB Selasa kemarin," kata Achmad Fauzi, warga Perumahan HP Regency, Surabaya, Rabu (6/9/2023).

Informasi yang ia terima, Fauzi mengaku air bersih PDAM berubah menjadi keruh karena terdapat pengerjaan rehabilitasi jaringan pipa. Hal ini yang disinyalir menjadi penyebab air berubah warna, menjadi keruh.

"Dalam surat pengerjaan rehabilitasi jaringan pipa dijelaskan pengerjaan mulai September sampai selesai. Entah berapa lama ga jelas. Yang jelas warga dirugikan, mengingat air kebutuhan dasar dalam rumah tangga," katanya.

Akibat dari air keruh ini, warga tidak bisa menggunakan air bersih, bahkan harus mengungsi untuk mandi. Padahal, air bersih menjadi salah satu kebutuhan utama manusia.

"Kasihan warga yang punya bayi kebingungan untuk mendapat air bersih, bahkan ada yang menumpang ke rumah saudaranya di daerah Kebraon," ujarnya.

Direktur Utama PDAM Surya Sembada Kota Surabaya, Arief Wisnu Cahyono mengatakan, air bersih PDAM menjadi kotor sejak Selasa kemarin.

 

2 dari 2 halaman

Rehabilitasi Jaringan Pipa

Ini lantaran ada pengerjaan rehabilitasi jaringan pipa di jalur, antara Karangpilang sampai dengan rumah pompa di Pakuwon. "Kalau unit produksi aman, kualitas air terpantau 1.3 ntu (max 3)," kata Arief.

Untuk membantu masyarakat terdampak, PDAM langsung menerjunkan truck tangki memuat air bersih sebanyak 4.000 liter. Air bersih itu kemudian dibagikan ke masyarakat setempat secara gratis.

"Air bisa dimanfaatkan dibagikan secara gratis ke warga sekitar," kata Humas PDAM Surya Sembada Surabaya, Fitri.