Sukses

Kisah Bripka Nikmatul Khair, Satlantas Polres Situbondo yang Nyambi Jadi Guru Ngaji Anak-Anak di Musala

Di tengah kesibukannya mengatur lalu lintas, personel Satlantas Polres Situbondo Bripka Nikmatul Khair punya pekerjaan sambilan yang mulia. Dia menjadi guru ngaji di musalah Nurul Iman, yang letaknya tak jauh dari Pos Lantas Banyuglugur, tempat dia bertugas.

 

 

Liputan6.com, Situbondo - Di tengah kesibukannya mengatur lalu lintas, personel Satlantas Polres Situbondo Bripka Nikmatul Khair punya pekerjaan sambilan yang mulia. Dia menjadi guru ngaji di musalah Nurul Iman, yang letaknya tak jauh dari Pos Lantas Banyuglugur, tempat dia bertugas.

"Saya lakukan untuk mengisi waktu anak-anak dengan pendidikan rohani dan agama guna pembentukan akhlak dan pemahaman agama yang benar sejak dini “ kata Bripka Nikmatul Khair usai mengaji Surat Yasin serta Tahlil bersama anak-anak, Kamis malam (28/9/2023).

Bripka Nikmatul Khair menyebut kegiatan ini juga dilakukan agar anak-anak lebih dekat dengan Polisi. Hal ini agar program Polisi Sahabat Anak dapat berjalan dengan baik.

“Dengan mengajar ngaji, diharapkan dapat membentuk generasi penerus bangsa yang berakhlak dan bertata krama baik, yang akan berpengaruh positif terhadap terciptanya kondisi keamanan yang kondusif “ ucapnya

Siti Hamidah, salah satu remaja yang belajar mengaji mengaku senang mendapat seorang guru seorang Polisi, karena berkat pelajaran yang diberikan anak-anak bisa membaca dan mengaji dengan lancar.

"Kami bersyukur ada guru yang mengajar mengaji, Alhamdulillah setiap bapak Khair piket di Pos menyempatkan diri mengaji bersama anak-anak di Musholla Nurul Iman “ ungkapnya.

 

2 dari 2 halaman

Kapolres Situbondo Mengapresiasi

Kapolres Situbondo AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh anggota Polantas tersebut.

Menurutnya hal itu adalah upaya yang baik yang telah dilakukan sebagai anggota Polri dalam membangun Rohani bagi generasi penerus bangsa.

“Saya apresiasi, itu juga bagian dari upaya membangun Rohani sejak dini, dengan harapan kelak menjadi warga Masyarakat yang bermartabat,”pungkas AKBP Dwi Sumrahadi