Sukses

Erick Thohir Ajak Ribuan Fatayat NU Bangkitkan Ekonomi Kerakyatan

Dalam kegiatan tersebut, hadir juga Ketua Umum Pengurus Besar NU (PBNU) Kyai Yahya Cholil Staquf, Rais Aam PBNU Kyai Miftachul Akhyar, dan Ketua Umum Fatayat NU Margaret Aliyatul Maimunah.

Liputan6.com, Surabaya - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menghadiri gelaran Apel Akbat Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) di Jatim Expo Surabaya, Sabtu (30/9/2023).

Dalam sambutannya di Apel Akbat Fatayat NU, Erick Thohir mengajak ribuan Fatayat NU bangkitkan ekonomi kerakyatan, terlebih saat ini generasi muda berada pada periode sangat produktif.

"Banyak juga perempuan yang menjadi pahlawan sesungguhnya di era modern ini karena banyak juga perempuan yang menjadi pejuang keluarga yang kini berusaha mengangkat perekonomian keluarganya," kata Erick di Surabaya, dilansir dair Antara, Sabtu (30/9/2023).

BUMN, lanjutnya, juga memberikan perhatian khusus kepada perempuan pejuang yang berusaha di tataran ultra mikro melalui program Permodalan Madani Nasional Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera atau PNM Mekaar.

"Melalui program ini, banyak ibu rumah tangga dibantu dengan pembiayaan tanpa agunan dengan basis kelompok sebagai dasar pendampingannya," ucap pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) itu.

Oleh karena itu, BUMN akan terus berupaya menjadi penyeimbang bagi perekonomian Indonesia.

"Melalui program ekonomi kerakyatan dan keumatan, BUMN ingin membangkitkan potensi ekonomi rakyat dan umat," kata Erick.

Dalam kegiatan tersebut, hadir juga Ketua Umum Pengurus Besar NU (PBNU) Kyai Yahya Cholil Staquf, Rais Aam PBNU Kyai Miftachul Akhyar, dan Ketua Umum Fatayat NU Margaret Aliyatul Maimunah.

Fatayat NU adalah salah satu badan otonom yang dibentuk NU untuk kalangan perempuan muda yang didirikan pada 7 Rajab 1369 H/24 April 1950 M di Surabaya.

 

2 dari 2 halaman

Di Bawah 40 Tahun

 

Organisasi perempuan muda Islam yang rata-rata berusia di bawah 40 tahun itu juga memiliki haluan, yakni "Ahlu Sunnah wal Jama'ah".

NU juga memiliki komunitas Perempuan lainnya yang diberi nama Muslimat NU, yang terdiri dari wanita berusia di atas 40 tahun.