Sukses

6 Fakta Terkini Kereta Cepat Jakarta Bandung Whoosh yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan operasional kereta cepat Jakarta-Bandung di Stasiun Halim, Senin (2/10/2023).

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan operasional kereta cepat Jakarta-Bandung (KCJB) di Stasiun Halim Jakarta, Senin (2/10/2023). 

Jokowi sendiri sudah menjajal beberapa kali kereta cepat Jakarta-Bandung. Terakhir, kepala negara juga membawa serta para pegiat seni dan influencers untuk menjajal Whoosh.

Jokowi menyatakan, Whoosh adalah kereta cepat pertama dan satu-satunya di Indonesia bahkan di Asia Tenggara (ASEAN).

“Kereta cepat Jakarta-Bandung ini adalah kereta cepat pertama di Indonesia dan pertama di ASEAN dengan kecepatan 350 km/jam,” ucap bangga Jokowi saat melakukan peresmian di Stasiun Halim Jakarta, Senin (2/10/2023).

Berikut 6 Fakta terkait Kereta Api Cepat Whoosh:

1. Panjang trase 142,3 Km

Kereta Cepat Jakarta-Bandung menggunakan generasi terbaru CR400AF. Memiliki panjang trase 142,3 km yang terbentang dari Jakarta hingga Bandung.

Kereta Cepat Jakarta-Bandung memiliki empat stasiun pemberhentian Halim, Karawang, Padalarang, Tegalluar dengan satu depo yang berlokasi di Tegalluar. Setiap stasiun akan terintegrasi dengan moda transportasi massal di setiap wilayah.

2. Jakarta-Bandung hanya 45 menit

Dengan adanya kereta cepat Jakarta Bandung, jarak Jakarta- Bandung hanya ditempuh dalam waktu 45 menit saja.

Rinciannya, Halim - Padalarang yang mencapai 125 kilometer ditempuh dalam waktu 25 menit. Dilanjutkan dengan kereta feeder menuju pusat kota Bandung yang memakan waktu 20 menit.

"Sehingga total waktu tempuh Jakarta-Bandung dengan menggunakan KCJB hanya 45 menit," tutur Menko Luhut, dikutip dari keterangan resmi, Kamis, 22 Juni 2023.

3.  Melaju dengan kecepatan 350 km.

Dalam uji coba, kereta ini memiliki kecepatan 350 Km/jam. Meski demikian, kecepatan ini tidak membuat guncangan yang mengganggu.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sempat membagikan pengalamannya merasakan uji coba kereta cepat. Dia membagikannya lewat video dan diunggah ke media sosial.

Dia mengungkapkan, perjalanan kereta cepat hanya membutuhkan waktu 30 menit dari Jakarta Halim menuju Stasiun Padalarang.

"Kurang dari 30 menit sudah sampai, uji coba kecepatan 300 km/jam kereta api cepat Jakarta Halim ke Stasiun Padalarang,” tulisnya di akun instagramnya.

 

2 dari 2 halaman

Arti Nama Whoosh

4.  Bernama Whoosh dan artinya

Kereta Cepat Jakarta-Bandung diberi nama Whoosh yang merupakan kepanjangan dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Handal. Nama Whoosh diambil dari setiap huruf awal dari masing-masing kata tadi.

Ketua Tim Panel Sayembara Identitas Jenama Triawan Munaf mengatakan Whoosh menggambarkan Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang bisa melaju cepat hingga 350 km per jam.

5. Kerjasama dengan China

Proyek KCJB ini merupakan kerjasama antara Indonesia dengan China. Hal ini disampaikan oleh Presiden Jokowi yang menyebutkan bahwa KCJB bukanlah bantuan dari China, melainkan kerjasama antara Indonesia dengan China.

KCJB akan menjadi sebagai kereta cepat pertama yang ada di Asia Tenggara.

6. Harga tiket

Direktur Perencanaan Startegis dan Pengembangan Usaha PT KAI (Persero) John Robertho mengungkapkan saat ini belum diputuskan berapa besaran harga tiket KCJB. Hanya saja, dia sudah memberikan usulan.

Harga tiket yang akan berlaku di Oktober 2023 nanti diusulkan sebesar Rp 300 ribu untuk kelas ekonomi premium tanpa termasuk biaya LRT dan KA Feeder. Kemudian, diusulkan juga Rp 350 ribu untuk tiket bundling dengan LRT dan KA Feeder.

"Di sekitar Rp 300-350 ribu. Itu kelas ekonomi. Kalau mau bundling di Rp 350 ribu," jelasnya.

"Rencana tiket Rp 250 ribu," kata Direktur Utama Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi di Jakarta dikutip Rabu (16/8/2023).