Liputan6.com, Surabaya - Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengingatkan seluruh aparatur sipil negara (ASN) di wilayah setempat agar memegang komitmen menjaga netralitas di tahun politik jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Sekretaris Daerah Provinsi Jatim Adhy Karyono menyebut sikap netral para ASN merupakan bentuk kepatuhan terhadap Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN.
Baca Juga
"Kami dari pemerintah Provinsi Jawa Timur, atas nama Gubernur dan seluruh ASN juga menyatakan bahwa kami sepakat akan menjaga dan menjalankan prinsip netralitas ASN," kata Adhy di Surabaya, dilansir dari Antara, Selasa (31/10/2023).
Advertisement
Di dalam aturan itu, lanjut dia disebutkan bahwa ASN dilarang menjadi anggota maupun sebagai pengurus partai politik.
Selain itu, kata dia setiap ASN juga tak diperkenankan memihak terhadap segala macam kepentingan yang menyangkut unsur politik, khususnya memanfaatkan saran pemerintahan.
"Kami juga sepakat akan menjaga seluruh fasilitas, sarana prasarana untuk tidak digunakan pihak tertentu dalam konstelasi politik," ujarnya.
Di sisi lain, pihaknya sudah menganggarkan dana sekitar Rp1.080 triliun untuk menghadapi Pemilu 2024. Diharapkan pelaksanaan pesta demokrasi bisa berjalan aman, jujur, dan adi.
"Ini bagian dari kami untuk bisa memfasilitasi seluruh elemen baik penyelenggara pemilu maupun peserta pemilu, harapan semua proses berjalan dengan baik, menghasilkan pemilu aman, dan kondusif, sehingga keberlangsungan pemerintahan, keberlangsungan pembangunan di Jatim tetap terkawal dengan baik," ucapnya.
Â
Pembacaan Deklarasi Damai Pemilu
Sementara itu, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf menyampaikan keamanan situasi jelang pemilu merupakan tanggung jawab seluruh pihak, termasuk peranserta masyarakat di dalamnya.
"Saya memang diberikan tanggung jawab oleh Bu Gubernur untuk menjaga jalannya proses pemilu yang damai, tapi sesuai dengan tema deklarasi kali ini bahwa pemilu 2024, sarana integrasi bangsa maka mari bersama-sama kita jaga persatuan dan kesatuan itu," katanya.
Sebagai informasi, pada siang ini juga dibacakan teks Deklarasi Damai Pemilu tahun 2024 kali ini dipimpin langsung oleh Sekda Adhy dan dilanjutkan penandatanganan deklarasi bersama .
Adapun isi deklarasi tersebut adalah "Kami seluruh komponen bangsa di Provinsi Jatim. Siap mewujudkan pemilu damai, bersatu dan demokrasi. Pemilu 2024, sarana integrasi bangsa".
Deklarasi Pemilu Damai Tahun 2024 di provinsi Jatim kali ini diikuti oleh berbagai pihak, seperti unsur TNI, Polri, Kejaksaan FKUB, MUI Jatim, Bawaslu, KPU, Partai Politik, organisasi kepemudaan, tokoh Agama hingga organisasi mahasiswa ekstra kampus.
Advertisement