Liputan6.com, Surabaya - Biennale Jatim bekerjasama dengan Franco Germany Cultural Funds (Wisma Jerman & IFI Surabaya) menggelar event pameran foto bertajuk 'WE COME SEEKING IN THE BURNING SUMMER' di Rumah Budaya Malik Ibrahim Sidoarjo, pada 11 hingga 21 November 2023.
Pameran foto bertaraf internasional ini diikuti sejumlah fotografer baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Salah satunya Inthan Ningrum.
Intan menampilkan enam karyanya bertema 'Myth of The Mountains' yang menyoal tentang mitos mitos pegunungan dan menjelaskan tentang asal muasal Suku Tengger dari Roro Anteng dan Joko Seger.
Advertisement
“Aku lebih tertarik untuk foto personal atau konsepsual jadinya aku mengangkat sedikit fantasi – fantasi," ujarnya tentang alasan dirinya mengangkat tema Roro Anteng dan Joko Seger, Minggu 12 November 2023.
Inthan menjelaskan, karya fotonya lebih ke Fine Art, dikarenakan dirinya menganggap fotografi sebuah jurnal atau sebuah diary untuk mengekspresikan kegundahannya.
"Jadi fotonya itu lebih mengekspresikan tentang suatu perasaan atau emosi, dan women and power man gitu. Memang tabu juga buat orang Indonesia,” tandasnya.
Karya Inthan menjadi pusat perhatian para penyuka seni fotografi baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
“Mereka lebih suka fotoku yang terakhir dimana ada kelihatan kakinya saja di tanah kuburan dan di sekitarnya ada nisannya. Dan kalau menurut mereka katanya nggak kepikiran buat kayak gitu,” ujarnya.
Alumnus Undip Semarang ini menjelaskan bahwa foto ini ceritanya tentang kisah percintaan antara dua orang pasangan ikonik Suku Tengger.
“Di kuburan itu aku berpikiran bukan lebih keseramnya foto di kuburan tapi mereka ini lebih kepercintaanya yang sampai akhir hayatnya bersama,” terangnya.
Inthan sengaja mengambil model sebagai obyek fotonya dari Suku Tengger asli, karena menurutnya setiap daerah memiliki karakter wajah yang berbeda – beda.
“Kalau di pameran saat ini aku lebih mengambil budaya dan sejarahnya, asal muasal Bromo, yakni Suku Tengger sendiri,” akunya.
Seorang seniman robotik, Aidan Meller membuka pertunjukkan terbesarnya di museum desain London, tentang masa depan kecerdasan buatan dan robotika. Robot ini bernama Ai-Da.
Pameran Diikuti Sejumlah Fotografer
Fotografi merupakan hobi Inthan Ningrum sejak di SMA. Untuk mengasah kemampuan dan mengembangkan hobinya dia bergabung dalam komunitas foto. Keseriusannya semakin terlihat disaat kuliah dan dipercaya sebagai ketua organisasi foto di Universitas Diponegoro.
Sebagai pengalaman pertamanya di dunia fotografi dia menjadi freelance fotografer di Kairo, Mesir.Sejak itu iapun mencoba memberanikan diri dengan skil dan kemampuannya melakukan pameran foto bersama rekan fotografer pada 2017 yang ternyata disambut hangat oleh pecinta fotografi.
Kemudian dengan pameran foto di Loenpia Jazz dan Pameran Online Tentang Kekerasan Berbasis Gender (2020). Dilanjutkan dengan pameran foto Biennale JaTim 2023, Sidoarjo dan Paris Prancis (2023).
Iapun berencana akan mengikuti pameran foto di Jerman pada awal Januari 2024 mendatang.
Selain Inthan Ningrum, pameran foto ini juga diikuti oleh fotografer dalam negeri dan luar negeri diantaranya Alfian Romli, Anjou Vartmann, Azra Syahirah, Clara Sartor, Dhofar, Khairunnisa, Ramadhani, Lasse Branding, Lola Hemet, Louis Roth, Mufti Zidane, dan Thomas Pringault.
Advertisement