Liputan6.com, Jakarta - Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara FC Sumardji memastikan gelandang veteran asal Belgia Radja Nainggolan akan memperkuat timnya. Pemain berdarah Indonesia tersebut akan dikontrak selama sisa musim Liga 1 2023/2024 dengan opsi perpanjangan di akhir musim.
Sumardji menjelaskan, Radja ingin bermain di Liga 1 lantaran tertarik dengan Liga Indonesia yang mulai digelar secara profesional.
Radja Nainggolan merupakan salah satu bintang Eropa yang memiliki pengalaman panjang berkompetisi di sepak bola Eropa.
Advertisement
Radja Nainggolan lahir pada 4 Mei 1988 di Antwerp. Radja merupakan anak dari pasangan Marius Nainggolan dan Lizi Bogaerts. Marius Nainggolan adalah warga negara Indonesia bersuku Batak. Sedangkan sang ibu, Lizi merupakan warga negara Belgia beretnis Flandria.
Pemegang paspor Belgia tersebut tercatat pernah membela beberapa klub seperti Cagliari, AS Roma, Inter Milan, Royal Antwerp hingga terakhir bermain di divisi dua Italia bersama SPAL.
Selain itu, pemain berusia 35 tahun itu tercatat pernah membela Belgia di berbagai kelompok umur dan mencatatkan 30 penampilan bersama skuad senior.
Bhayangkara FC memang telah menaruh minat kepada gelandang pemilik 30 penampilan bersama timnas Belgia tersebut sejak Radja datang ke Indonesia awal November. Radja juga ditunjuk PSSI sebagai duta promosi Piala Dunia U-17 2023.
Sumardji menguraikan bahwa semua proses negosiasi berjalan lancar antara dua pihak. Mengenai waktu pengenalan secara resmi Radja, Sumardji mengatakan masih menunggu kedatangan sang pemain yang saat ini masih berada di Belgia.
"Setelah sampai di Jakarta (diperkenalkan). Tanggal 3 (Desember) berangkat dari Belgia," kata Sumardji.
Kehadiran Radja tentu akan menjadi suntikan tenaga di lini tengah Bhayangkara. Pada bursa transfer pertengahan musim ini, The Guardians terus menambah amunisi dengan mendatangkan sejumlah pemain diantaranya Putu Gede, Andika Rendika Rama, Witan Sulaeman, Osvaldo Haay, dan Arif Satria.
Kedatangan sejumlah pemain tersebut menjadi langkah manajemen Bhayangkara untuk menghindarkan tim dari zona degradasi. Saat ini tim asuhan Mario Gomez tersebut berada di juru kunci klasemen atau peringkat ke-18 dengan torehan sepuluh poin dari 20 pertandingan.
Sejauh ini, Bhayangkara meraih satu kemenangan, tujuh hasil seri dan 12 kali kekalahan. Dengan sisa 14 pertandingan di kompetisi Liga 1, kehadiran Radja diharapkan mampu mendongkrak performa tim dan meraih poin demi poin.
Sambutan Baik Erick Thohir
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyambut positif keputusan Radja Nainggolan bermain di Liga 1 Indonesia dan kehadiran pemain yang pernah memperkuat Timnas Belgia tersebut diharapkan membuat liga sepak bola Indonesia menjadi lebih baik.
"Saya apresiasi keputusan Radja Nainggolan. Kehadirannya di Liga 1 pastinya semakin membuat liga Indonesia ini semakin baik," kata Erick dalam keterangan tertulis, Kamis.
Menurut Erick, kehadiran bintang sepak bola dunia seperti Radja Nainggolan merumput di kompetisi tertinggi di Indonesia bisa membuat atmosfir sepak bola Indonesia semakin menarik dan mengundang perhatian dunia.
Kondisi itu, kata Erick, bisa dijadikan penambah motivasi untuk mengelola Liga Indonesia lebih profesional sehingga menjadi Liga terbaik di Asia Tenggara.
"Seperti yang sudah berulang kali saya tekankan bahwa kita harus menjadikan Liga Indonesia adalah Liga terbaik di Asia Tenggara, yang dikelola secara profesional, tidak boleh ada pengaturan skor dan yang tak kalah penting, semua penonton dan suporter, harus pulang selamat sampai di rumah,” ujar Erick Thohir.
Advertisement
Brand Ambassador Piala Dunia U-17 2023
Eks pemain Inter Milan Radja Nainggolan bersama penggawa timnas putri Indonesia Sabreena Dressler digandeng menjadi brand ambassador Piala Dunia U-17 2023 di Tanah Air.
Penunjukan mereka tak hanya ditujukan untuk membantu promosi ajang sepak bola muda bergengsi dunia, tetapi juga guna memberi suntikan motivasi bagi calon pesepak bola masa depan.
Sebagaimana diketahui, Indonesia memang mendapat kehormatan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023. Ajang resmi FIFA itu diagendakan berlangsung mulai 10 November dan bakal dihelat di 4 venue utama: Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Stadion Manahan (Solo), Jakarta International Stadium (Jakarta), dan Stadion Si Jalak Harupat (Bandung).
Guna menambah kemeriahan ajang tersebut, PSSI selaku federasi sepak bola Tanah Air menggandeng dua nama pesepak bola yang memiliki darah Indonesia yakni Radja Nainggolan dan Sabreena Dressler.
Sosok pertama diketahui pernah membela Timnas Belgia serta klub papan atas Serie A sekelas AS Roma dan Inter Milan. Sementara itu, Sabreena sendiri merupakan bagian dari timnas putri Indonesia dan tengah berkarier di Australia.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengeklaim penunjukan kedua nama tersebut tak hanya ditujukan guna memperluas jangkauan promosi Piala Dunia U-17 2023 semata, tetapi juga diharapkan bisa memberi suntikan motivasi buat pemain muda khususnya Timnas Indonesia U-17.