Sukses

Gus Miftah Sebut Emil Dardak Cocok Dampingi Khofifah di Pilkada Jatim 2024

Ungkapan dukungan itu didasari hasil kinerja Emil yang berjibaku bersama Khofifah membangun Jawa Timur selama hampir lima tahun.

Liputan6.com, Surabaya - Pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah menyebut Emil Dardak menjadi sosok yang paling cocok mendampingi Khofifah Indar Parawansa saat mengarungi kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur 2024.

"Mas Emil masih layak untuk mendampingi beliau, sangat layak," kata Gus Miftah usai menghadiri acara Menyongsong Hari Ibu 2023 di JX International Surabaya, Kamis (7/12/2023), dilansir dari Antara.

Ungkapan dukungan itu didasari hasil kinerja Emil yang berjibaku bersama Khofifah membangun Jawa Timur selama hampir lima tahun.

Kendati demikian, seluruh keputusan juga kembali lagi kepada Khofifah untuk menentukan sosok calon pendampingnya di perebutan kursi kepala daerah tahun depan.

"Kalau partai kayak PAN itu sudah memberikan rekomendasi Bu Khofifah, tapi PAN belum menunjuk satu nama untuk mendampingi beliau, mungkin seperti PAN memberi kebebasan ke Bu Khofifah untuk siapa yang jadi calon wakil gubernurnya," ucapnya.

Sebagaimana yang diketahui, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak dalam waktu dekat atau pada 31 Desember 2023 akan purna dari jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur.

Beberapa waktu lalu di Surabaya, Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan sudah memberikan rekomendasi kepada Khofifah untuk maju di Pilkada 2024.

2 dari 2 halaman

Asal Tidak Jadi Menteri

Diberitakan sebelumnya, Dewan Pembina TKN Prabowo-Gibran KH Asep Syaifuddin Chalim menilai kinerja Khofifah-Emil sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur harus dilanjutkan ke periode kedua karena berdampak pada kemajuan wilayah setempat.

"Kinerja Khofifah-Emil jelas baik, bagaimana kepuasan warga Jawa Timur 85 persen dan luar biasa, ini layak dilanjutkan," kata Kiai Asep yang juga pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Pacet, Mojokerto melalui keterangan resmi yang diterima di Surabaya, Selasa (5/12/2023), dilansir dari Antara.

Karena itu, dia menyatakan bahwa Khofifah-Emil punya peluang berpasangan saat maju pada kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur 2024.

"Untuk kemungkinan gandeng lagi ada, tetapi ketika Pak Emil tidak diambil menteri," ucapnya.

Selain itu, dia berharap partai yang tergabung di Koalisi Indonesia Maju (KIM) bisa menyusul langkah Partai Amanat Nasional (PAN) memberikan rekomendasi kepada Khofifah untuk maju di Pilkada Jawa Timur tahun depan.

"Mudah-mudahan seluruh partai pengusung akan memberikan hal yang sama seperti PAN," ucapnya.

Sebagaimana yang diketahui, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, pada Senin, 4 November 2024 di Surabaya resmi menyerahkan rekomendasi kepada Khofifah untuk maju di Pilkada Jawa Timur tahun depan.