GP Ansor Banyuwangi Terjunkan 500 Banser Amankan Natal: Perintah Pusat Harus Kita Dilaksanakan

Ilustrasi pengamanan Perayaan Natal pada perayaan Natal di Banyuwangi (Istimewa)

Liputan6.com, Banyuwangi - Sebanyak 500 personel Barisan Ansor serbaguna (Banser) diterjunkan untuk membantu pengamanan peryaan Natal 2023 di sejumlah gereja di Kabupaten Banyuwangi.

Ketua Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Banyuwangi Ikhwan Arif mengatakan, pengamanan perayaan Natal tersebut merupakan untruksi dari pengurus pusat GP Ansor. Seluruh banser di Indonesia, tak terkecuali di Banyuwangi diminta untuk membantu aparat kemanaan untuk ikut mengamankan perayaan Natal.

“Ini perintah dari GP Ansor Pusat, tentunya kita akan melaksanakan dan mengerahkan seluruh personel banser di Banyuwangi yang kita miliki, untuk membantu aparat TNI dan Polisi mengamankan perayaan Natal di Banyuwangi,”ujar Ikhwan Arif, Senin (18/12/2023).

Menurut Ikhwan, untuk pengaman perayaan Natal dibagi menjadi dua sesi yaitu untuk pengamanan malam misa Natal dan pengamanan hari H perayaan Natal.

“Kita sisetem pengamananya selain ada dua sesi, kita juga menggunakan pengaman terbuka dan pengamanan secara tertutup,” tambah Ikhwan.

Untuk pengamanan secara tertutup menurut Ikhwan, personel banser menggunakan seragam lengkap, sedangkan pengamanan tertutup, personel yang bertugas tidak menggunakan seragam karena ada tugas intelejen.

“Untuk banser yang tugas inteljen tentunya tidak menggunakan seragam mereka akan mengamati gereja selama prosesi perayaan natal berlangsung,” tegasnya.

Kata Ikhwan, GP Ansor juga menerjunakan tim siber, seperti tahun lalu. Tim ini bertugas untuk mengamankan gangguan di dunia maya. Sebab tidak menutup kemungkinan ada serangan- serangan digital yang berpotensi menggagu kerukunan umat Bergama.

Momen Natal dan liburan akhir tahun dimanfaatkan banyak orang di Amerika untuk berkumpul bersama keluarga dan melestarikan tradisi. Apa saja tradisi Natal warga AS dan diaspora Indonesia di Amerika?

2 dari 2 halaman

Antisipasi Serangan Dunia Maya

“Ini sangat penting, tapi kami tidak akan membocorkan sitem kerja tim siber ini, karena sifatnya rahasia. Intinya, kita akan berusaha aman di dunia maya dan aman di dunia nyata, ”tutur Ikhwan.

Ikhwan Arif menegaskan, siapapun yang akan mengganggu keamanan NKRI terutama di Banyuwangi pada momen perayaan Natal akan berhadapan dengan Ansor dan Banser.

“Jangan coba-coba mengganggu saudara kami yang merayakan Natal maupun perayaan agama lain, pasti akan berhadapan dengan kami GP Ansor dan Banser,” pungkasnya.