Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara Jusuf Kalla Husain Abdullah membeberkan alasan Jusuf Kalla menyampaikan dukungan kepada pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Menurutnya, Jusuf Kalla punya tanggung jawab moral supaya rakyat tidak salah memilih pemimpin.
"Karena merasa punya tanggung jawab moral agar rakyat tidak salah dalam memilih pemimpin yang akan memimpin Indonesia dalam 5 tahun ke depan, maka Selasa (19/12) di Makassar, M. Jusuf Kalla, menyampaikan secara terbuka jika dirinya memilih Anies Baswedan yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar," kata Husain dalam keterangannya, dikutip dari Antara, Rabu (20/12/2023).
Baca Juga
JK selama ini memang mengaku netral. Tetapi sebagai warga negara, politikus senior Partai Golkar itu memiliki pilihan politik. Berdasarkan rekam jejak, Anies Baswedan dinilai sebagai sosok yang tepat memimpin Indonesia.
Advertisement
"Bagi JK, yang dua periode menjabat sebagai Wapres RI untuk dua presiden berbeda, Anies adalah murid politiknya. Dari segi pengetahuan, pengalaman, kejujuran serta integritas Anies memiliki keunggulan dalam hal tersebut," kata Husain.
Sementara, Jusuf Kalla tidak ingin mengomentari calon lainnya. Tetapi ia menekankan supaya rakyat memiliki pemimpin yang etikanya biak dan tidak marah.
"Jusuf Kalla tidak ingin mengomentari calon lainnya tetapi dirinya memberikan edukasi dan tips memilih presiden agar rakyat memilih yang etikanya baik tidak pemarah, jika dikritik dia terbuka bisa menerima dan tenang," kata Husain.
"Karena di mata Jusuf Kalla, seorang pemimpin tidak boleh pemarah karena yang pemarah dapat membahayakan bangsa ini yang secara historis pernah diwarnai konflik dalam negeri, seperti di Papua, Aceh, Poso, Ambon dan di Kalimantan," lanjutnya.
Pemimpin Harus Adil
Pemimpin juga harus adil agar bisa memakmurkan rakyatnya. Pemimpin harus paham ekonomi dan tidak boros asal belanja supaya tidak membuat negara bangkrut.
"Bagi JK, Anies seorang bersikap adil, mengerti ekonomi dasar dan penuh perhitungan. Dan yang tidak kalah pentingnya, Anies dan Cak Imin memiliki dasar agama yang kuat," tutupnya.
Diberitakan, Mantan Wakil Presiden, Jusuf Kalla akhirnya mengungkapkan arah dukungannya kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN). Penyampaian dukungan tersebut disampaikan saat menjadi pembicara di depan Juru Bicara Kampung AMIN bersama Wakil Ketua Timnas AMIN Sudirman Said di Islamic Centre IMMIM Makassar, Selasa malam (19/12).
JK mengungkapkan banyak pertanyaan kepada dirinya soal dukungan di Pilpres. Ia menyebut kedatangannya di Makassar benar-benar menyampaikan pikirannya untuk dukungan calon presiden.
"Saya datang dan ditanya apa sikap bapak di Makassar ini? Saya betul-betul menyampaikan sikap saya mudah-mudahan ada manfaatnya," tegasnya.
Secara objektif, JK mengakui mendukung Anies Baswedan secara pribadi. Meski demikian JK mengaku memiliki batasan.
"Saya sebenarnya sudah lama mendukung Anies secara pribadi. Tapi karena saya Ketua PMI memiliki batasan," pungkasnya.
Advertisement
Hubungan Anies-JK Sudah Lama Terbangun
Juru Bicara Anies Baswedan, Billy David Nerotumilena mengatakan, hubungan antara Jusuf Kalla dan Anies Baswedan memang sudah terbangun sejak lama. Sudah melintasi zaman dan kepentingan politik.
"Tapi, perlu dipahami hubungan baik Pak JK dan Pak Anies melintasi zaman dan melintasi kepentingan politik. Jadi, akan banyak sekali cerita mereka berdua," kata Billy kepada wartawan, Rabu (20/12).
Billy mengaku menjadi salah satu saksi hidup cerita JK makan siang dengan Anies. Yaitu terkait cerita JK sering makan siang di hari Jumat di Universitas Paramadina. JK menjadi sosok yang mengajari Anies berpolitik.
"Saya saksi hidup, sejak jadi asisten Pak Anies 2013 cerita tentang makan siang dan Jumatan itu benar adanya bukan karangan," katanya.
Timnas AMIN mengapresiasi dukungan JK. Diharapkan menjadi momentum banyak tokoh-tokoh lainnya menyuarakan dukungan kepada Anies-Muhaimin.
"Kami mengapresiasi penyataan terbuka beliau. Pasangan AMIN makin yakin dari momentum ini akan banyak tokoh-tokoh yang akan menyuarakan dukungan," kata Billy.