Sukses

Bocah 7 Tahun Tewas Tertimpa Material Longsor di Malang, Keluarga Menolak Visum

Seorang anak berusia tujuh tahun bernama Wildan Alfarizi dilaporkan meninggal dunia usai tertimpa material longsor di Dusun Sumberpang, Desa Sumbersuko, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang.

Liputan6.com, Malang - Seorang anak berusia tujuh tahun bernama Wildan Alfarizi dilaporkan meninggal dunia usai tertimpa material longsor  di Dusun Sumberpang, Desa Sumbersuko, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan mengatakan, tanah longsor tersebut terjadi pada Minggu 28 Januari, namun baru dilaporkan pada Senin 29 Januari 2024.

"Peristiwa terjadi pada Minggu, kami baru menerima laporan hari ini dari warga," katanya, Selasa (30/1/2024).

Sadono menjelaskan peristiwa tersebut terjadi saat terjadi hujan dengan intensitas tinggi di wilayah Kecamatan Wagir pada Minggu, kurang lebih pukul 11.00 WIB. Hujan tersebut menyebabkan tanah bagian belakang rumah mengalami longsor.

Menurut dia, korban berusia tujuh tahun tersebut, saat itu tengah berada di dapur rumah milik Sugiono (53) yang merupakan kakek korban. Pada saat korban berada di dapur tersebut, kemudian terjadi peristiwa tanah longsor pada bagian belakang rumah.

Ia menambahkan korban dilaporkan sempat mengalami pendarahan di hidung akibat tertimpa material longsor berupa tanah dan sebagian batu bata bangunan rumah. Korban sempat dievakuasi ke salah satu fasilitas layanan kesehatan setempat.

"Kemudian korban dirujuk ke RSUD Saiful Anwar Kota Malang, namun pada saat perjalanan, korban meninggal dunia," ucapnya.

2 dari 2 halaman

Keluarga Menolak Visum

Kapolsek Wagir AKP Ronny Margas menambahkan pihak keluarga menolak untuk dilakukan Visum Et Repertum (VER) terhadap jenazah korban dengan membuat surat pernyataan.

Korban merupakan warga Jalan Kapi Woro Dalam II, RT002/012 Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Saat itu korban berada di rumah kakeknya yang berada di Dusun Sumberpang, Desa Sumbersuko, Kecamatan Wagir.

Saat ini, kepolisian bersama sejumlah pihak terkait melakukan pemindahan material longsor yang berada di bagian belakang rumah Sugiono tersebut. Selain itu juga akan dilakukan perbaikan pada tembok yang mengalami kerusakan.

Â