Sukses

Hore, Penerbangan Surabaya-Bangkok Kini Bisa Langsung tanpa Transit

Pemprov Jatim menyepakati pencanangan penerbangan langsung dari Kota Surabaya tujuan Bangkok atau sebaliknya, hal ini untuk menindaklanjuti kerja sama halal tourism dan halal food yang sudah berjalan dengan Thailand.

Liputan6.com, Surabaya - Pemprov Jatim menyepakati pencanangan penerbangan langsung dari Kota Surabaya tujuan Bangkok atau sebaliknya, hal ini untuk menindaklanjuti kerja sama halal tourism dan halal food yang sudah berjalan dengan Thailand.

Penjabat (Pj) Gubernur Jatim Adhy Karyono mengatakan, selama ini penerbangan Surabaya-Bangkok harus transit dan tidak ada yang langsung.

Sementara, banyak potensi wisata dari kedua belah pihak yang memiliki kesamaan budaya dari sejarah kerajaan, sehingga warga Jatim berminat berkunjung ke tempat-tempat pariwisata di Thailand yang sejak beberapa tahun terakhir telah menjamin halal food di tempat-tempat wisata. 

Begitu juga sebaliknya, Adhy menandaskan, masyarakat Thailand juga tercatat banyak yang berwisata di Jatim, khususnya di kawasan Taman Nasional Bromo, Tengger dan Semeru.

"Ada sejarahnya antara Kerajaan Majapahit dengan Thailand. Sehingga minat masyarakat Thailand untuk berkunjung ke Jatim, dan begitu pula sebaliknya juga banyak. Oleh karena itu rencana kita adalah mencoba untuk memastikan adanya pembukaan penerbangan Surabaya-Bangkok," ujarnya, Jumat (1/3/2024).

Dubes Thailand Prapan Disyayat menyampaikan keinginan para investor asal Thailand yang menyatakan tertarik untuk menjalin kerja sama di Jatim. 

"Beberapa hari yang lalu kami menerima kunjungan delegasi para pengusaha yang datang dari Thailand. Mereka menyatakan tertarik untuk mengembangkan usaha dengan berinvestasi di sini. Jadi kami menawarkan kerja sama yang lebih erat dengan Jawa Timur untuk mewujudkan investasi yang mereka inginkan," katanya.     

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Investor Thailand Siap Kerja Sama

Prapan menandaskan, para investor asal Thailand di antaranya menyatakan siap untuk menjalin kerja sama di bidang teknologi pertanian dan perikanan, serta energi terbarukan.

Pj Gubernur Adhy menyambut baik ajakan investor asal Thailand tersebut, seraya menawarkan kerja sama di bidang infrastruktur yang disebut sangat luas potensi investasinya. 

"Khususnya kerja sama di bidang infrastruktur yang terhubung dengan tol laut dan pelabuhan-pelabuhan di wilayah Jatim," tuturnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.