Sukses

Kawasan Wisata Bromo Tutup Total Saat Hari Raya Nyepi 2024

Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) menutup sementara [wisata Bromo ](5406952 "")mulai Senin, 11 Maret 2024 pukul 00.00 sampai Selasa, 12 Maret 2024 pukul 06.00. Kebijakan itu untuk menghormati Hari Raya Nyepi umat Hindu.

Liputan6.com, Malang - Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) menutup sementara wisata Bromo mulai Senin, 11 Maret 2024 pukul 00.00 sampai Selasa, 12 Maret 2024 pukul 06.00. Kebijakan itu untuk menghormati Hari Raya Nyepi umat Hindu.

Kebijakan tentang kegiatan wisata Bromo ditutup pada Hari Raya Nyepi itu dituangkan lewat surat bernomor PG.2/T.8/BIDTEK/KSA.5.1/B/03/2024. Penutupan ini sebenarnya rutin dilakukan tiap momen hari suci bagi umat Hindu tersebut.

“Kegiatan wisata Gunung Bromo ditutup total untuk menghormati Hari Raya Nyepi umat Hindu,” kata Kepala BB TNBTS, Hendro Widjanarko, Kamis, 7 Maret 2024.

Penutupan total kawasan Bromo dilakukan di sejumlah titik masuk. Seperti jalur dari arah Probolinggo ditutup di Desa Wonokitri, Tosari. Sementara jalur masuk dari arah Malang dan Lumajang ditutup di Jemplang.

Semua pengunjung diminta patuh terhadap aturan itu dan tidak melanggar aturan secara sembunyi-sembunyi demi menghormati hari suci bagi masyarakat Hindu itu. Petugas bakal menjaga ketat akses masuk menuju salah satu destinasi wisata unggulan Indonesia itu.

Penutupan wisata Bromo juga berdasarkan permohonan Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Probolinggo pada 20 Februari 2024 lewat surat Nomor: 378/Pem/PHDI-KAB/II/2024 tentang Permohonan Penutupan Kawasan Bromo untuk menghormati Hari Suci Nyepi.

Maka, kebijakan kawasan wisata Bromo tutup toal itu sudah disiapkan sejak jauh hari. Karena itu dipastikan tidak ada penjadwalan ulang bagi pengunjung. Sebab aktivitas pemesanan tiket secara daring pada tanggal yang bertepatan momen Hari Raya Nyepi juga ditiadakan.

2 dari 2 halaman

Angka Kunjungan Wisatawan

Taman Nasional Bromo Tengger Semeru merupakan satu dari 10 destinasi pariwisata prioritas nasional. Taman nasional yang juga merupakan tanah suci bagi masyarakat Suku Tengger ini pun jadi salah satu andalan dan wisata kelas dunia di Indonesia.

Total kunjungan wisatawan di kawasan Gunung Bromo pada 2023 tercatat sebanyak 368.507 orang. Rinciannya, sebanyak 355.297 wisatawan nusantara dan sebanyak 13.210 wisatawan mancanegara. Menghasilkan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp 14,70 miliar.

Jumlah itu naik disbanding 2022 silam yang dikunjungi sebanyak 318.919 wisatawan terdiri dari 310.418 wisatawan nusantara dan 8.501 merupakan wisatawan asing. Pada periode itu, PNBP yang diterima tercatat sebesar Rp11,65 miliar.