Sukses

Sukses Kelola BUMD Jatim, Bos PT DABN Hadi Mulyo Utomo Diganjar PWI Jatim Award 2024

Alumni aktivis PMII Unair itu mendapat anugerah PWI Jatim Award 2024 untuk kategori Effectiveness Leadership. Penghargaan itu disampaikan langsung oleh Ketua PWI Jatim, Lutfil Hakim di malam resepsi puncak Hari Pers Nasional pada 28 April 2024 di Jember.

Liputan6.com, Surabaya - DADirut PT Delta Artha Bahari Nusantara (DABN) Hadi Mulyo Utomo menerima PWI Jatim Award 2024 karena dinilai sukses mengelola Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) pelabuhan milik Pemprov Jatim.

Alumni aktivis PMII Unair itu mendapat anugerah PWI Jatim Award 2024 untuk kategori Effectiveness Leadership. Penghargaan itu disampaikan langsung oleh Ketua PWI Jatim, Lutfil Hakim di malam resepsi puncak Hari Pers Nasional pada 28 April 2024 di Jember.

"Saya berterimakasih atas apresiasi yang diberikan oleh PWI Jatim. Penghargaan ini tentu akan menambah motivasi saya untuk berbuat lebih baik lagi untuk DABN mau pun Jawa Timur," kata Hadi Mulyo Utomo, dalam keterangannya, Senin (6/5/2024).

Tokoh Muda Nahdliyin Inspiratif Jatim 2020 versi Forkom Jurnalis Nahdliyin ini mengungkapkan, sejatinya penghargaan ini bukan hanya untuk dirinya. Tapi juga untuk seluruh staf dan karyawan PT DABN. Sebab, mereka yang bekerja mengimplementasikan visi dari PT DABN sebagai BUMD pengelola pelabuhan di Jawa Timur.

Menurutnya, laba bersih yang berhasil dibukukan oleh DABN sebesar Rp5,6 Miliar karena langkah efektif dan efisiensi yang dilakukan oleh manajemen. Hadi melanjutkan, pihaknya juga mengoptimalkan handling bongkar muat barang di pelabuhan, termasuk melakukan utilisasi aset pelabuhan.

"Alhamdulillah, pada tahun 2023 ini PT DABN berhasil mencatatkan laba bersih Rp5,6 Miliar. Ini hasil positif karena pada tahun sebelumnya selalu merugi," ujar lulusan terbaik S1 dan S2 FH Unair ini.

2 dari 2 halaman

PT DABN Merupakan Anak Usaha dari PT. Petrogas Jatim Utama

PT DABN merupakan anak usaha dari PT. Petrogas Jatim Utama (PJU) yang telah berhasil membukukan laba bersih tahun 2023 sebesar Rp5,6 Milyar. Sebelumnya pada tahun 2022 mengalami kerugian senilai Rp2,9 Miliar.

Penasehat hukum Khofifah Indar Parawansa ini praktis memimpin PT DABN baru 7 bulan. Namun sudah mengantarkan anak usaha PT PJU ini meraih keuntungan.

"Keberhasilan PT DABN ini tidak lepas dari pengejawantahan visi-misi Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, yaitu program revitalisasi BUMD Pemprov Jatim," pungkas Hadi.