Sukses

Thom Haye Usai Cetak Gol Perdana di Laga Indonesia Vs Filipina: Malam yang Istimewa, Atmosfernya Sulit Dijelaskan

Gol Thom bagi timnas Indonesia dibukukan pada menit ke-31 melalui sepakan jarak jauh dari luar kotak penalti. Itu juga merupakan gol pemecah kebuntuan pada laga yang penting bagi tim Garuda ini.

Liputan6.com, Jakarta - Gelandang tim nasional Indonesia Thom Haye mengaku tak bisa bekata-kata soal gol yang dicetaknya ke gawang Filipina, pada pertandingan Grup F putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa 11 Juni 2024.

Gol Thom bagi timnas Indonesia itu, dibukukan pada menit ke-31 melalui sepakan jarak jauh dari luar kotak penalti. Itu juga merupakan gol pemecah kebuntuan pada laga yang penting bagi tim Garuda ini.

“Malam istimewa bagi saya, gol debut di GBK untuk tim nasional, saya ditonton keluarga dan juga teman-teman saya, saya bisa merayakan ini bersama mereka, dan itu sangat spesial bagi saya,” kata Thom Haye.

Pada pertandingan itu, Stadion Utama GBK dipadati oleh sekira 64.000 penonton. Thom menilai dukungan dari para penonton sangat membakar semangat ia dan rekan-rekan setimnya.

“Pertama-tama, atmosfernya sulit dijelaskan, coba deh rasakan sendiri, sangat istimewa, antusiasme masyarakat bisa dirasakan di atas lapangan oleh para pemain. Ini adalah sesuatu yang benar-benar istimewa bagi para pemain di atas lapangan. Saya rasa ini adalah kualitas dari bermain di kandang, selalu mendapatkan dukungan sehebat ini dari para penggemar,” ucap mantan pemain Heerenveen itu.

Dalam pandangan Thom, kualitas timnas Indonesia semakin baik seiring berjalannya waktu. Ia pun menatap putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan optimistis.

“Sekarang kami lolos ke putaran ketiga, dan saya kira di laga lawan Vietnam, dapat dilihat ada beberapa perubahan di tim, kami makin kuat, bisa dirasakan kami makin padu. Dan penting ketika kita percaya dapat meraih seusatu yang lebih ke depannya, dan itu membuat kami jadi lebih kuat,” ujar pemain yang dijuluki "profesor" itu.

“Kami tidak akan berhenti di sini. kami saling percaya satu sama lain, dan di putaran selanjutnya kami akan menunjukkan kemampuan kami. Memang kami kalah lawan Irak, tetapi sekarang saya tidak sabar untuk merasakan tantangan di putaran ketiga nanti,” yakin pemain 29 tahun itu.

2 dari 3 halaman

Tim Garuda Ukir Sejarah

Timnas Indonesia kembali mengukir sejarah setelah sebelumnya pada tahun ini mencatatkan sejarah dengan menembus babak 16 besar Piala Asia 2023 Qatar dan semifinal Piala Asia U-23 2024.

Kali ini, Garuda terbang lebih tinggi dengan melaju ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia untuk pertama kalinya setelah mengalahkan timnas Filipina dengan skor 2-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa.

Sebanyak dua gol Indonesia yang dicetak Thom Haye (31') dan Rizky Ridho (55') cukup membawa Garuda menempati posisi kedua klasemen akhir Grup F dengan 10 poin untuk lolos ke putaran ketiga sekaligus otomatis lolos ke Piala Asia 2027, menemani pemuncak klasemen Irak yang sudah lolos terlebih dahulu.

Jumlah poin ini sudah tak mampu dikejar Vietnam yang kini di posisi ketiga dengan enam poin, dengan apapun hasil melawan Irak di Stadion Internasional Basra pada Rabu (12/6) pukul 01.00 WIB, sudah tak berpengaruh pada nasib The Golden Stars di babak kualifikasi.

3 dari 3 halaman

Putaran Ketiga

Indonesia pernah bermain di putaran final Piala Dunia 1938, tapi saat itu masih bernama Hindia Belanda. Dan untuk format saat ini, Indonesia belum pernah melaju ke babak ketiga dengan laju terbaik sebelumnya terjadi pada kualifikasi Piala Dunia 1986, yaitu melaju ke putaran kedua.

Di putaran ketiga, Indonesia akan bersaing dengan 17 negara lainnya termasuk Jepang, Qatar, Korea Selatan, hingga Australia, untuk memperebutkan enam tempat lolos otomatis ke Piala Dunia 2026 yang dimainkan pertama kalinya di tiga negara, yaitu di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.

Sebanyak 18 tim di putaran ketiga akan dibagi tiga grup yang diisi enam tim dengan dua tim teratas dari setiap grup otomatis lolos ke Piala Dunia 2026.

Andaikan gagal menjadi juara dan runner up grup, Indonesia masih memiliki kesempatan lolos apabila menyelesaikan putaran ketiga di posisi ketiga atau keempat karena dua posisi itu akan memainkan putaran keempat dan kelima untuk memperebutkan dua tiket otomatis tersisa dan satu tiket playoff.