Berita Adnan Paslyadja Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Menurut dia, soal dua alat bukti, sangat jelas tidak boleh ada satu saksi. Harus didukung bukti permulaan lainnya.

Hasil Liga Italia Serie A: AC Milan Hajar Empoli, Jay Idzes dkk Digilas Bologna
5 Cara Alami Membakar Lemak Perut di Pagi Hari Tanpa Olahraga
Telah dibaca 0 kali
Toyota Hadirkan GR Supra Edisi Terakhir Hanya 300 Unit
Telah dibaca 0 kali
3 Resep Bakwan Bakar yang Cocok Disantap Saat Hujan
Telah dibaca 0 kali
Milenial dan Gen Z Lebih Sering Konsultasi Keuangan ke AI
Telah dibaca 0 kali
Bos BEI Ingin Masyarakat Melek Investasi Saham Syariah
Telah dibaca 0 kali
Daya Tarik Umbul Ponggok, Wisata Air Menarik di Klaten
Telah dibaca 0 kali
Kemenangan Bersejarah Industri Kripto: Pengadilan Tolak Beri Sanksi Tornado Cash
Telah dibaca 0 kali
1 Desember 1959: Perjanjian Antartika Larang Aktivitas Militer di Benua Tersebut
Telah dibaca 0 kali
Hasil Liga Inggris West Ham vs Arsenal: Drama 7 Gol Warnai Kemenangan The Gunners atas Tuan Rumah
Telah dibaca 0 kali
Allah SWT Tidak Suka Orang yang Berlebihan dalam Berdoa, Ini Maksudnya Menurut Gus Baha
Telah dibaca 0 kali
Gus Yahya: Musyawarah Luar Biasa NU Itu Mimpi di Siang Bolong
Telah dibaca 0 kali
Layanan Prima Bikin Jemaah Umroh Asal Belanda Pilih Biro Perjalanan di Yogyakarta Ini, Go Internasional
Telah dibaca 0 kali
Melihat Momen Effendi Simbolon Mendukung RK yang Berujung Pemecatan dari PDIP
Telah dibaca 7 kali
Air Terjun Lubuk Hitam, Keindahan Tersembunyi di Padang
Telah dibaca 14 kali

Advertisement

Advertisement

Hakim tunggal praperadilan, Cepi Iskandar (tengah) memimpin sidang perdana praperadilan Setya Novanto terhadap KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (20/9). Sidang beragendakan pembacaan materi pihak pemohon. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)