Berita Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus), Febrie Adriansyah menerima laporan hasil penghitungan terkait kerugian negara dalam kasus...

7
Foto
Terima Laporan dari BPKP, Jaksa Agung Ungkap Kerugian Negara Akibat Korupsi Timah

Sholat Taubat Setiap Malam atau Hanya Saat Berdosa? Buya Yahya Beri Penjelasan
Lebaran Idul Fitri 2025, Puncak Arus Mudik 28 Maret
Telah dibaca 0 kali
Buat yang Mudik Pakai Mobil Listrik, Simak Tips & Atasi Batas Istirahat di Rest Area
Telah dibaca 7 kali
6 Potret Chika Jessica Syuting Ditemani Ibunda, Ucap Terima Kasih Atas Doa Netizen
Telah dibaca 7 kali
VIDEO: Kebakaran Hutan Terburuk di Korea Selatan! 18 Tewas, Ribuan Mengungsi
Telah dibaca 7 kali
Amankah Minum Kopi saat Buka Puasa? Begini Penjelasannya
Telah dibaca 14 kali
6 Inspirasi Makeup Bold Ala Tasya Farasya, Wajib Dicoba untuk Pesta
Telah dibaca 14 kali
Saham Asia-Pasifik Dibuka Melemah, Menyusul Penurunan Wall Street
Telah dibaca 14 kali
Kaesang soal Anak-Anak Presiden RI Kumpul: Senang Bisa Ngobrol Bareng
Telah dibaca 14 kali
Cuaca Besok Jumat 28 Maret 2025: Langit Jabodetabek Berawan
Telah dibaca 14 kali
BYD Luncurkan Stasiun Pengisian Daya 1.000 kW, 5 Menit Langsung Beres
Telah dibaca 14 kali
PBB: 142.000 Warga Gaza Mengungsi dalam Seminggu
Telah dibaca 21 kali
Penusukan di Rumah Kontrakan Depok, Pelaku Diduga Ingin Menguasai Harta Korban
Telah dibaca 28 kali
Dosa di Bulan Ramadhan, Apakah Sholat Taubat Saja Sudah Cukup? Ini Jawaban Buya Yahya
Telah dibaca 14 kali
350 Ucapan Selamat Berbuka Puasa Buat Pacar, Romantis
Telah dibaca 7 kali

Advertisement

Advertisement

Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus), Febrie Adriansyah (kiri) menerima laporan hasil penghitungan terkait kerugian negara dalam kasus korupsi timah yang diserahkan Deputi Bidang Investigasi Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Agustina Arumsari di Kejaksaan Agung, Jakarta, Rabu (29/5/2024). (merdeka.com/Arie Basuki)

Deputi Investigasi BPKP, Agustina Arumsari (kanan) mengatakan setidaknya ada dua penyebab kerugian negara hingga ratusan triliun, yakni sejumlah pengadaan dan kerusakan lingkungan. (merdeka.com/Arie Basuki)

Negara juga dirugikan akibat pembayaran biji timah ilegal oleh PT Timah ke mitra tambang sebesar Rp 26,649 triliun. (merdeka.com/Arie Basuki)