Berita Buy Now Pay Later Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat risiko kredit untuk BNPL perbankan susut ke level 2,24 persen dibandingkan Juni 2024 sebesar 2,5 perse...

iPadOS 18 Bermasalah, Apple Hentikan Sementara Perilisannya
Ragam Kuliner Minangkabau, dari Rendang hingga Gulai Itiak yang Menggugah Selera
Telah dibaca 0 kali
6 Camilan Enak untuk Pasien Diabetes, Yoghurt Masuk Daftar
Telah dibaca 0 kali
Jadwal Liga Inggris 2024/2025, 21-22 September: Liverpool vs Bournemouth
Telah dibaca 0 kali
Aturan WFH Dicabut, Karyawan Amazon Kini Wajib ke Kantor Tiap Hari
Telah dibaca 0 kali
Jejak Rothschild Family dalam Sejarah, Lebih dari Sekadar Kekayaan dan Kekuasaan
Telah dibaca 0 kali
Jennifer Coppen Ungkap Kesan Salat di Masjidil Haram: Hati Tenang, Nyaman
Telah dibaca 0 kali
Bayi Kuda Nil Viral Moo Deng Diperlakukan Buruk, Kebun Binatang Batasi Pengunjung
Telah dibaca 0 kali
The Fed Turunkan Suku Bunga Picu Bitcoin Melonjak, Bagaimana Dampaknya ke Pasar Kripto?
Telah dibaca 0 kali
8 Tafsir Mimpi Mendapatkan Pekerjaan Impian, Sarat Pertanda Baik atau Sebatas Harapan?
Telah dibaca 0 kali
Demi Tiket Sheila on 7, Gading Marten Hadapi Tantangan War Hingga Hubungi Calo
Telah dibaca 0 kali
BNPB Beberkan Kerusakan Bangunan dan Fasilitas Terdampak Gempa Magnitudo 4,9 Kabupaten Bandung
Telah dibaca 0 kali
Memahami 5 Jenis Sisir Rambut dan Fungsinya, Tips Terbaik Maksimalkan Perawatan Rambut
Telah dibaca 0 kali
Hacker Bjorka Bobol Data Pajak Jokowi hingga Sri Mulyani, DJP Buka Suara
Telah dibaca 0 kali
Majelis Umum PBB Adopsi Resolusi Agar Israel Akhiri Pendudukan di Wilayah Palestina dalam 1 Tahun
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Petugas saat bertugas di Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Jakarta. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Ilustrasi OJK (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Ilustrasi Apple (AP Photo/Mary Altaffer, File)

Seseorang menunjukkan sejumlah tagihannya di paylater salah satu di e-commerce. (Gempur M Surya/Liputan6.com)

Ilustrasi layanan dan jasa bank | Pixabay

Habis Pinjol, Muncul Paylater si Penjerat Utang Baru (Liputan6.com/Abdillah)

Sistem Beli Sekarang Bayar Nanti atau Buy Now Pay Later. Foto: Freepik

Ilustrasi Pay Later, Mobile Payment. Kredit: Nataliya Vaitkevich via Pexels

Direktur Planning and Transformation Telkomsel Wong Soon Nam (kiri) dan CEO Kredivo Indonesia Umang Rustagi menandatangani Perjanjian Kerja Sama untuk menghadirkan layanan Telkomsel PayLater untuk pembelian berbagai produk Telkomsel melalui aplikasi MyTelkomsel. (Foto: Corpcomm Telkomsel).

Sistem Beli Sekarang Bayar Nanti atau Buy Now Pay Later. Foto: Freepik