Berita Cagub Sultra Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Relawan WON memasang spanduk dukungan untuk Wa Ode Nurhayati sebagai calon gubernur Sulawesi Tenggara di Pilkada Sultra 2024.

01:54
News
KPK Tangkap Cagub Sultra, Tjahjo Kumolo: Kami Sedih dan Prihatin

Pertemuan Indonesia-Hongkong: Mendag Budi Dorong Perdagangan dan Investasi Berorientasi Ekspor
Zeekr Bakal Luncurkan Model Hybrid Pertamanya pada 2025 di Shanghai Auto Show
Telah dibaca 0 kali
Cara Buat CV Tanpa Pengalaman Kerja yang Menarik Perhatian HRD
Telah dibaca 0 kali
Dari Nyeri Punggung hingga Stroke, Terapi Genqi Jadi Solusi Efektif
Telah dibaca 0 kali
Artis Reza Artamevia Dipolisikan terkait Dugaan Penipuan dan Penggelapan
Telah dibaca 0 kali
Tautan Siaran Langsung Indonesia vs Jepang di RCTI 15 November 2024, Babak Kualifikasi Piala Dunia 2026
Telah dibaca 0 kali
Polisi Rohul Duduk Bersama Kades dan Tokoh Masyarakat Sambut Hari Pemungutan Suara
Telah dibaca 0 kali
4 Cara Mudah Mengawetkan Buah dan Sayur di Rumah
Telah dibaca 0 kali
Sederet Agenda Rapimnas Kadin Indonesia, Prabowo Bakal Hadir?
Telah dibaca 0 kali
Arti Mimpi Melihat Darah Primbon: Pertanda Baik atau Buruk?
Telah dibaca 0 kali
Mendag Budi dan Mendag Korea Selatan Bahas Pengoptimalan Pemanfaatan IK-CEPA
Telah dibaca 0 kali
Apa Itu Kaukus Adalah Pertemuan Tertutup yang Diselenggarakan oleh Sekelompok Tokoh Politik, Begini Penerapannya
Telah dibaca 0 kali
Mengenal Strawberry Parents, Ciri-ciri, dan Dampaknya yang Fatal pada Anak-Anak
Telah dibaca 0 kali
Sejumlah PR Dirut Baru Garuda Indonesia, Apa Saja?
Telah dibaca 0 kali
WhatsApp Rilis Fitur Draf Pesan: Lebih Mudah Temukan Pesan yang Belum Terkirim
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Relawan WON memasang spanduk dukungan untuk Wa Ode Nurhayati sebagai calon gubernur Sulawesi Tenggara di Pilkada Sultra 2024. (Ist)

Cagub Sulawesi Tenggara Asrun saat tiba di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (25/5). Asrun menjalani pemeriksaan sebagai tersangka dugaan suap pengadaan barang dan jasa di Pemkot Kendari TA 2017-2018. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Tersangka Wali Kota Kendari Adriatma Dwi Putra usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (1/3). KPK menjelaskan, Wali Kota Kendari Adriatma diduga menerima uang suap sebesar Rp 2,8 miliar dari Hasmun Hamzah. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Ditangkap KPK, Asrun dan putranya Adriatma Dwi Putra yang masih menjabat sebagai Wali Kota Kendari jalani pemeriksaan di Mapolda Sultra.

Ilustrasi Korupsi