Berita dipas Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Guna menciptakan dunia yang lebih inklusif, UNICEF mengembangkan "UNICEF Disability Inclusion Policy and Strategy, 2022 – 2030” atau DIP...

AVOrestation 2024, Perayaan Dekade Keberlanjutan dengan Inovasi Ramah Lingkungan yang Istimewa
Bahaya Demam Berdarah: Guangzhou Pasang Status Waspada Akibat Lonjakan Kasus
Telah dibaca 0 kali
KBank Gelontorkan Dana hingga Rp 92 Triliun untuk Investasi Ramah Lingkungan
Telah dibaca 0 kali
VIDEO: Israel Rilis Video Detik-detik Yahya Sinwar Sebelum Dieksekusi
Telah dibaca 0 kali
Fakta di Balik Kabar Pria Bertopeng Meminta-minta saat Malam Hari di Tasikmalaya
Telah dibaca 0 kali
Ditipu Penjaga Indekos, 75 Mahasiswa di Bandar Lampung Rugi Hingga Rp200 Juta
Telah dibaca 0 kali
6 Doa Makan Kristen Berdasarkan Alkitab, Berkat Harian dari Firman Tuhan
Telah dibaca 0 kali
Jadwal BRI Liga 1 2024/2025, 18-20 Oktober: Persib Bandung vs Persebaya Surabaya
Telah dibaca 0 kali
Berlindung, Pengungsi Lebanon Tempati Ruang Kelas Sekolah
Telah dibaca 0 kali
Liam Payne Ternyata Ada Jadwal Konser di Jakarta Tahun 2025
Telah dibaca 0 kali
Bandai Namco Diduga Lakukan PHK Terselubung, 200 Karyawan Diasingkan ke Oidashibeya
Telah dibaca 0 kali
Presiden Ukraina: Korea Utara Akan Kerahkan 10.000 untuk Dukung Rusia
Telah dibaca 0 kali
Hobi Merenung, 7 Zodiak Ini Dikenal Paling Sering Melamun dan Meratapi Masa Lalu
Telah dibaca 0 kali
Bakal Ada Arak-Arakan Usai Prabowo-Gibran Dilantik, Ini Rutenya
Telah dibaca 0 kali
Iklan Tolak Linu Terbaru Usung Pesan Perdamaian dan Memaafkan Bersama Anak Pahlawan D.I Pandjaitan
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Anak-anak Yaman menghadiri kelas di luar ruangan sebuah sekolah yang rusak parah pada hari pertama tahun ajaran baru di provinsi barat Yaman yang dilanda perang Hodeida, Senin (17/10/2022). UNICEF memperkirakan bahwa lebih dari dua juta anak telah putus sekolah di Yaman, peningkatan hampir setengah juta sejak perang pecah pada 2015. (Foto oleh Khaled ZIAD / AFP).