Berita harga premium Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com - Page 3

Menteri ESDM Sudirman Said menghadiri rapat kerja dengan Kom‎isi VII DPR di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (26/7). Raker menindaklanjuti temu...

Tuliskan Ciri-ciri Teks Deskripsi: Panduan Lengkap untuk Memahami dan Membuat Teks Deskriptif
Apa Tujuan Utama dari Senam Irama: Manfaat dan Teknik Dasar
Telah dibaca 0 kali
Ciri-Ciri Tiroid Ganas: Kenali Tanda dan Gejala Penting
Telah dibaca 0 kali
Bakal Makin Diminati, Desa Wisata Masih Punya 4 Hambatan yang Harus Segera Dibenahi
Telah dibaca 0 kali
Ciri-Ciri Usus Buntu Ringan: Kenali Gejala Awal dan Penanganannya
Telah dibaca 0 kali
Ribuan Anak Indonesia Beradu Coding untuk Bangun Kota Ramah Lingkungan Lewat Game, Siapa Juaranya?
Telah dibaca 0 kali
6 Makna Mimpi Bayar Utang Menurut Ibnu Sirrin, Salah Satunya Mendapatkan Rezeki Berlimpah
Telah dibaca 0 kali
Menanti Pertemuan Fed, Harga Emas Menguat
Telah dibaca 0 kali
Deretan Hoaks Tampilah Uang Rupiah Baru, Simak Biar Tak Tertukar
Telah dibaca 0 kali
Cuaca Indonesia Hari Ini Selasa 17 Desember 2024: Sejumlah Wilayah Diguyur Hujan Siang Nanti
Telah dibaca 0 kali
Ciri-ciri Haid Akan Datang: 15 Tanda Menstruasi Segera Tiba
Telah dibaca 0 kali
Memahami Tujuan Analytical Exposition dan Penerapannya dalam Menulis
Telah dibaca 0 kali
Ciri-Ciri Usus Luka: Kenali Gejala dan Penanganannya
Telah dibaca 0 kali
Ciri-Ciri Wajah Orang Depresi: Kenali Tanda-Tanda Awalnya
Telah dibaca 0 kali
Tujuan Kerjasama Internasional: Manfaat dan Dampaknya bagi Negara
Telah dibaca 7 kali

Advertisement

Advertisement

Menteri ESDM Sudirman Said menghadiri rapat kerja dengan Kom‎isi VII DPR di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (26/7). Raker menindaklanjuti temuan BPK ‎2015 soal penetapan harga solar yang menguntungkan badan usaha sebesar Rp 3,19 T. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Menteri ESDM Sudirman Said bersiap untuk rapat kerja dengan Kom‎isi VII DPR, Gedung DPR, Jakarta, Selasa (26/7). Raker menindaklanjuti temuan BPK ‎2015 soal penetapan harga solar yang menguntungkan badan usaha sebesar Rp 3,19 T. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Menteri ESDM Sudirman Said menghadiri rapat kerja dengan Kom‎isi VII DPR di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (26/7). Raker menindaklanjuti temuan BPK ‎2015 soal penetapan harga solar yang menguntungkan badan usaha sebesar Rp 3,19 T. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Aktivitas pengisian BBM di SPBU Cikini, Jakarta, Rabu (30/9/2015). Menteri ESDM, Sudirman Said menegaskan, awal Oktober tidak ada penurunan atau kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) baik itu bensin premium maupun solar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Petugas mengisi bahan bakar jenis Premium di SPBU Cikini, Jakarta, Kamis (24/12). Jelang awal tahun 2016, Pemerintah memutuskan menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Premium dan Solar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Petugas mengisi bahan bakar jenis Premium di SPBU Cikini, Jakarta, Kamis (24/12). Jelang awal tahun 2016, Pemerintah memutuskan menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Premium dan Solar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Petugas mengisi bahan bakar jenis Premium di SPBU Cikini, Jakarta, Kamis (24/12). Jelang awal tahun 2016, Pemerintah memutuskan menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Premium dan Solar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Aktivitas pengisian BBM di SPBU Cikini, Jakarta, Rabu (30/9/2015). Menteri ESDM, Sudirman Said menegaskan, awal Oktober tidak ada penurunan atau kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) baik itu bensin premium maupun solar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Petugas mengisi bahan bakar jenis Premium di SPBU Cikini, Jakarta, Kamis (24/12). Jelang awal tahun 2016, Pemerintah memutuskan menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Premium dan Solar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Aktivitas pengisian BBM di SPBU Cikini, Jakarta, Rabu (30/9/2015). Menteri ESDM, Sudirman Said menegaskan, awal Oktober tidak ada penurunan atau kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) baik itu bensin premium maupun solar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Petugas SPBU sedang mengisi bahan bakar ke salah satu kendaraan roda empat Seiring dengan terus melorotnya harga minyak dunia, Jakarta, Kamis (1/1/2015). (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

Ilustrasi Solar naik (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Ilustrasi Pertamina

Pengendara sepeda motor saat menunggu giliran untuk mengisi bahan bakar minyak (BBM) di salah satu SPBU, Jakarta, Kamis (1/1/2015). (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

Ilustrasi Pertamina

Petugas SPBU sedang mengisi bahan bakar ke salah satu kendaraan roda empat Seiring dengan terus melorotnya harga minyak dunia, Jakarta, Kamis (1/1/2015). (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

Harga premium mulai Senin (19/1/2015) turun menjadi Rp. 6.600 per liter. Namun, di beberapa SPBU ada yang menurunkan harga hanya menjadi Rp. 6.700 per liter. (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

Ilustrasi Minyak Pertamina (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

(Foto: Pebrianto Wicaksono/Liputan6.com

Penetapan Pemerintah terkait harga premium menjadi Rp 6.600 per liter mendapat perlakuan berbeda khusus wilayah Jawa-Madura dan Bali. Di Pulau Jawa, harga premium menjadi Rp 6.700,- dan di Bali Rp 7.000. (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

Seorang warga melayani pengisian bensin eceran di kawasan Petamburan, Jakarta, Senin (2/3/2015). Pemerintah kembali menaikkan harga BBM jenis Premium sebesar Rp 200 per liter per 1 Maret 2015 pukul 00.00 WIB. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Seorang pedagang bensin eceran jenis premium merapikan jualannya di kawasan Petamburan, Jakarta, Senin (2/3/2015). Pemerintah kembali menaikkan harga BBM jenis Premium sebesar Rp 200 per liter per 1 Maret 2015 pukul 00.00 WIB. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Pedagang melayani pembelian bensin eceran jenis premium di kawasan Petamburan, Jakarta, Senin (2/3/2015). Pemerintah kembali menaikkan harga BBM jenis Premium sebesar Rp 200 per liter per 1 Maret 2015 pukul 00.00 WIB. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Pemilik kendaraan diarahkan untuk mengisi kendaraan mereka dengan Solar non-subsidi dan Pertamax Dex, Senin (4/8/14). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Petugas mengisi bahan bakar minyak di salah satu SPBU di Jakarta, Rabu (24/12/2014), (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

1
2
3
4