Informasi Profil
- NamaMuhammad Hidayat Nur Wahid
- Tempat LahirKebon Dalem Kidul, Prambanan, Klaten, Jawa Tengah
- Tanggal Lahir8 April 1960
- ProfesiPolitisi
- IstriKastiyan Indriyati (meninggal), Diana Abbas Thalib (2008-sekarang)
- Orang TuaInayati Dzil Izzati, Ruzaina, Alla Khairi, Hubaib Shidiqi, Daffa Muhammad Hidayat, Daffi Muhammad Hidayat
Muhammad Hidayat Nur Wahid (8 April 1960) adalah seorang politikus asal Indonesia. Saat ini Hidayat Nur Wahid lebih dikenal sebagai Wakil Ketua MPR RI sejak tahun 2014.
Karir politiknya dimulai saat mendirikan sebuah partai bernama Partai Keadilan (PK) pada tahun 1998. Ia menjadi ketua partai tersebut dan turut campur tangan mentransformasikan PK menjadi PKS. Tahun 2004 ia terpilih menjadi anggota DPR RI, yang kemudian menjadi Wakil Ketua MPR periode 2004-2009. Hidayat juga pernah mencalonkan diri menjadi gubernur Jakarta tahun 2012 dan calon Presiden RI tahun 2014, meski keduanya gagal karna kalah suara.
"Semua Harus Komitmen Pilkada DKI Tanpa SARA"
Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid mengingatkan agar para bakal calon gubernur agar tak menggunakan isu suku, agama, ras dan antar-golongan (SARA) dalam berkampanye di Pilkada DKI Jakarta.
"Kampanye tanpa SARA itu komitmen semuanya, bukan hanya Anies-Sandi saja, tetapi Ahok pun juga harus berkomitmen," kata Hidayat di Kayong Utara, Kalimantan Barat, Jumat 14 Oktober 2016.
Hidayat menyebut pernyataan Ahok tentang Alquran beberapa waktu lalu adalah isu SARA yang seharusnya tidak dilakukan.
Minta Muslim Ibukota Tak Golput Saat Pilkada
Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid menghadiri acara Silaturahmi Nasional Umat Islam bertema 'Doa Untuk Kepemimpinan DKI Jakarta' di Mesjid Istiqlal, Jakarta Pusat. Dalam kesempatan itu, Hidayat mengatakan, silaturahmi ini akan menghadirkan kebudayaan Islam yang membawa kerahmatan juga solusi.
"Masjid memang dibuat dan diperuntukan untuk merealisasikan nilai-nilai dasar dari taqwa. Dari masjid lah keluar sumber daya umat yang hebat dan tempat keluarnya solusi permasalahan umat," ungkap Hidayat dalam sambutannya di Masjid Istiqlal Jakarta, Minggu (18/9/2016).
Terkait dengan permasalahan umat, lanjut dia, saat ini warga Ibukota termasuk umat Islam di DKI Jakarta akan menghadapi momen besar yakni Pilkada DKI 2017.