Berita Ikan Arapaima Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Ikan predator raksasa beratnya sekitar 200 kilogram cederai lima petugas sebelum ditangkap.

Masjid Quba adalah Warisan Penting Islam, Ketahui Sejarah dan Keistimewaannya
5 Tips untuk Melindungi Kulit dari Paparan Polusi Udara, Wajib Dilakukan
Telah dibaca 0 kali
Rayakan Ultah ke-76, Raja Charles III Buka 2 Pusat Distribusi Makanan
Telah dibaca 0 kali
Tersandung Kasus Impor Gula, Charles Sitorus Diturunkan dari Kursi Komisaris PLN
Telah dibaca 0 kali
Studi: Anjing Jauh Lebih Pintar Jika Punya Otak yang Berukuran Kecil
Telah dibaca 0 kali
Polisi Ungkap Motif Pengeroyokan yang Tewaskan Agustino Saat Pesta Pernikahan di Metro Lampung
Telah dibaca 0 kali
350 Nama-Nama Bayi Perempuan Lengkap, dari yang Populer Sampai Unik
Telah dibaca 0 kali
Top 3 Berita Bola: Hasil Imbang Australia vs Arab Saudi Bawa Berkah Buat Indonesia
Telah dibaca 0 kali
Kapitalisasi Pasar Kripto Berhasil Tembus USD 3,2 Triliun
Telah dibaca 0 kali
Choi Hyun Wook Diduga Tak Sengaja Sebar Foto Bugil, Agensi Emoh Komentar
Telah dibaca 0 kali
Memahami Trafik Adalah Kunci Sukses Digital Marketing
Telah dibaca 0 kali
Australia Main Imbang Lawan Arab Saudi, Timnas Indonesia Wajib Menang
Telah dibaca 0 kali
Memahami Medium Long Shot adalah Kunci Pengambilan Gambar yang Efektif
Telah dibaca 0 kali
Kevin Diks Disorot Media Jepang: Timnas Indonesia Kini Punya Bek Rasa Striker
Telah dibaca 0 kali
Etos Kerja Adalah Perilaku Positif, Pahami Kunci Sukses Meniti Karier Profesional
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Petugas menangkap tiga arapaima berukuran besar dalam operasi lebih dari tujuh jam di Masjid Tanah, Malaka. (sumber: Sinar Harian)

Nelayan membawa ikan arapaima atau Pirarucu ke dermaga setelah berhasil ditangkap dari Sungai Amazon di Brasil, 20 September 2017. Selain bernapas dengan insang, ternyata araipama juga bisa bernapas di udara dalam kondisi tertentu. (CARL DE SOUZA/AFP)

Ikan jenis Arapaima ditemukan terdampar mati di sungai Sabah, Kinabalu, Malaysia.

Nelayan membawa ikan arapaima atau Pirarucu ke dermaga setelah berhasil ditangkap dari Sungai Amazon di Brasil, 20 September 2017. Selain bernapas dengan insang, ternyata araipama juga bisa bernapas di udara dalam kondisi tertentu. (CARL DE SOUZA/AFP)

Para petugas di kawasan hutan wisata Mata Kucing menguburkan ikan Arapaima Gigas yang mati. (Batamnews/Yude)

Ikan aligator yang diserahkan ke Balai Karantina Ikan dan Pengembangan Mutu (BKIPM) Semarang. (Solopos.com/Bisnis/Alif Nazzala Rizqi)

Ikan aligator yang diserahkan ke Balai Karantina Ikan dan Pengembangan Mutu (BKIPM) Semarang. (Solopos.com/Bisnis/Alif Nazzala Rizqi)

Nelayan menunjukkan ikan arapaima atau Pirarucu yang berhasil ditangkap dari Sungai Amazon di Brasil, 20 September 2017. Ikan yang memiliki tubuh bersisik kasar ini panjangnya dapat mencapai 3 meter dengan berat hingga 200 kilogram. (CARL DE SOUZA/AFP)

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti (Foto: Dok Kementerian Kelautan dan Perikanan)

Ikan Arapaima terlihat muncul di Kali Surabaya, Gresik. Warga melakukan perburuan ikan air tawar itu di sepanjang aliran kali.

Sebelumnya, upaya warga untuk menangkap ikan ini menggunakan jaring, gagal akibat jaring jebol dan ikan berhasil lolos.

Sejak 1 Juli kemarin, belum ada juga masyarakat yang menyerahkan ikan jenis pemangsa ini di posko yang didirikan di tepi Sungai Brantas.

Nelayan membawa ikan arapaima atau Pirarucu ke dermaga setelah berhasil ditangkap dari Sungai Amazon di Brasil, 20 September 2017. Selain bernapas dengan insang, ternyata araipama juga bisa bernapas di udara dalam kondisi tertentu. (CARL DE SOUZA/AFP)

Pecinta sekaligus pemelihara ikan Arapaima di Jombang tidak setuju dengan anjuran Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pujiatusti tentang ikan Arapaima. Susi melarang pelepasan Arapaima di perairan lepas.

Masudin, warga Jombang mengaku memelihara lima ekor ikan arapaima. Ikan air tawar terbesar di dunia itu telah ia rawat sejak tahun 2013.

Tim juga melakukan investigasi dengan meminta keterangan dan mendatangi rumah HG.

Nelayan berusaha naik ke perahu usai berhasil menangkap ikan arapaima atau Pirarucu di Sungai Amazon, Volta do Bucho, Ituxi Reserve, Brasil, 20 September 2017. Salah satu jenis ikan purba ini merupakan ikan air tawar terbesar di dunia. (CARL DE SOUZA/AFP)

Nelayan membawa ikan arapaima atau Pirarucu ke dermaga setelah berhasil ditangkap dari Sungai Amazon di Brasil, 20 September 2017. Selain bernapas dengan insang, ternyata araipama juga bisa bernapas di udara dalam kondisi tertentu. (CARL DE SOUZA/AFP)

Nelayan berusaha naik ke perahu usai berhasil menangkap ikan arapaima atau Pirarucu di Sungai Amazon, Volta do Bucho, Ituxi Reserve, Brasil, 20 September 2017. Salah satu jenis ikan purba ini merupakan ikan air tawar terbesar di dunia. (CARL DE SOUZA/AFP)

Warga menunjukkan ikan Arapaima yang berhasil ditangkap warga (Times Indonesia/Istimewa)

Ikan berjenis arapaima ini memiliki panjang 157 sentimeter dan memiliki berat sekitar 30 kilogram.

1
2