![arti mimpi pergi ke luar negeri menurut primbon jawa ©Ilustrasi dibuat AI](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/uyFIXtn8uQNjVHeNsu0QByGh9Co=/60x60/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5120653/original/024673000_1738662297-1738660021799_arti-mimpi-pergi-ke-luar-negeri-menurut-primbon-jawa.jpg)
Informasi Kota
- NegaraMesir
- NamaKairo
- Tanggal berdiri969 m
- GubernurDr. Abdul Azim Wazir
- Populasi7.772.000
- Situscairo.gov.eg
Kabur Aja Dulu
Berita Terkini
Lihat SemuaPanglima TNI Mutasi 52 Perwira Tinggi, Ini Daftarnya
Telah dibaca 21 kaliPemangkasan Anggaran Kementerian PU, Pakar UGM Usul Skema KPBU Ditata Ulang
Telah dibaca 7 kaliBeda Hidup di Dunia dengan Keimanan dan Tanpa Iman, UAH Ungkap Hal Mendalam Ini
Telah dibaca 35 kaliDinilai Menistakan Agama, Pria di Depok Babak Belur Dihajar Sejumlah Orang
Telah dibaca 49 kaliDefinisi Brand Kosmetik Lokal Versi Wardah, Tidak Sekadar Pasang Label
Telah dibaca 84 kaliMeski Memiliki Dampak Buruk, Tambang Ilegal Pohuwato Tetap Beroperasi
Telah dibaca 70 kaliMengintip Perkembangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia
Telah dibaca 56 kali
Kairo adalah ibu kota dan kota terbesar di Mesir. Diambil dari nama Al Qahirah yang berarti Sang Penakluk, kota Kairo tidak bisa dilepaskan dari sejarah peradaban mesir. Saat ini Kairo menjadi satu-satunya kota di Afrika yang memiliki sistem metro dan merupakan salah satu kota modern di dunia.
Selain terkenal dengan budaya dan politiknya yang kuat, kota Kairo ternyata adalah salah satu tempat dengan industri film dan musik terbesar dan terlama, dan juga memiliki institusi kedua terlama, universitas Al Azhar.
Macet dan Padat Penduduk, Mesir Siap Pindahkan Ibukota
Biaya pembangunan ibukota baru tersebut, menurut Menteri Perumahan Mesir, Mostafa Madbouly, akan menelan biaya sedikitnya US$ 45 miliar atau setara dengan Rp 595,7 triliun. Adapun lama pengerjaannya diperkirakan bakal mencapai lima hingga tujuh tahun.
Rencana yang disusun demi mengurangi beban kemacetan dan populasi Kairo itu dikemukakan dalam konferensi investasi di Kota Sharm el-Sheikh. Sejauh ini, rencana tersebut disambut hangat oleh para investor dari Kuwait, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab.
Mau di Landasan Udara Kairo
Malam itu, 20 Mei 1964, kejadian nahas menimpa pesawat Pakistan International Airlines Boeing 720-040B. Maut rupanya tengah mengintai burung besi yang hendak mendarat di International Airport Cairo (CAI), Kairo, Mesir.
Penerbangan PK705 dalam penerbangan perdana dari Karachi, Pakistan ke London, Inggris dengan transit di Dhahran, Arab Saudi, Kairo, Mesir dan Jenewa, Swiss.
Penerbangan ini berangkat setelah transit di Dhahran pukul 21.22 UTC menuju Kairo. Perjalanan udara itu lancar hingga pukul 23.40 UTC, dalam kondisi siap mendarat di landasan pacu 34. Pada pukul 23.45, kru pun melapor siap mendarat.