Berita Kasubdit MA Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

JPU menilai keduanya terbukti menyuap pejabat di Mahkamah Agung sebesar Rp 400 juta.

4
Foto
Ini Tiga Tersangka yang Ditetapkan KPK Terkait Penangkapan Kasubdit MA

Pakar Sebut Pilkada Jakarta 2024 Diprediksi Dua Putaran, Begini Analisisnya
Mengenal Suria Kartalegawa, Pribumi yang Menolak Kemerdekaan Indonesia
Telah dibaca 0 kali
Manchester United Takkan Terburu-Buru dengan Leny Yoro
Telah dibaca 0 kali
Fisikawan Ungkap Time Travel Bisa Tanpa Paradoks
Telah dibaca 0 kali
Bolehkah Menggauli 2 Istri Bersama-sama dalam Satu Kamar, Bagaimana Pandangan Islam?
Telah dibaca 0 kali
Manfaat Biji Ketumbar untuk Kesehatan, Fakta dan Bukti Ilmiah
Telah dibaca 0 kali
Pindahnya Kandang Banteng dari Jawa Tengah ke Jakarta
Telah dibaca 21 kali
3 Striker Alternatif Incaran Manchester United karena Sulitnya Boyong Gyokeres
Telah dibaca 7 kali
Mengenal Tari Topeng Cirebon, Warisan Seni yang Sarat Makna
Telah dibaca 14 kali
Cara Mudah Menurunkan Kolesterol dengan Kebiasaan Sehari-hari
Telah dibaca 56 kali
Golkar Bantah PKS Sebut KIM Plus Belum Optimal Menangkan RK-Suswono
Telah dibaca 105 kali
Cara Menurunkan Panas pada Orang Dewasa: Panduan Lengkap Mengatasi Demam
Telah dibaca 98 kali
350 Quote Bahasa Sansekerta yang Penuh Makna dan Inspirasi
Telah dibaca 105 kali
Hasil Liga Champions Asia 2: David da Silva Selamatkan Persib Bandung saat Dijamu Port FC
Telah dibaca 98 kali
Cara Efektif Menurunkan Kolesterol Secara Alami dengan Olahraga
Telah dibaca 98 kali

Advertisement

Advertisement

Direktur PT Citra Gading Asritama (CGA), Ichsan Suaidi usai jalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, (23/02). Ichsan diduga menyuap kasasi Kasubdit Kasasi dan PK Pranata Perdata MA Andri sebesar Rp 400 juta. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi selesai menjalani pemeriksaan terkait dugaan suap Kasubdit Perdata MA Andri Tristianto Sutrisna di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (8/3/2016). Nurhadi diperiksa KPK selama 10 jam. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (Liputan6,com/Helmi Afandi)

Andri Tristianto Sutrisna keluar dari Gedung KPK, Jakarta, Senin (7/3/2016). Andri tersangkut dugaan korupsi untuk penundaan pengiriman salinan putusan kasasi perkara korupsi di MA. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (Liputan6,com/Helmi Afandi)

Kasubdit Kasasi dan Perdata Khusus MA, Andri Tristianto Sutrisna (ATS) keluar dari Gedung KPK, Jakarta, Minggu (14/2/2016). Andri ditetapkan tersangka terkait kasus dugaan suap permintaan penundaan kasasi sebuah perkara di MA. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Gedung Mahkamah Agung (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (Liputan6,com/Helmi Afandi)

Juru bicara KPK Yuyuk Andrianti (kiri) memberikan keterangan pers di Gedung KPK, Jakarta, Sabtu (13/2). KPK sebelumnya menangkap tangan enam orang, termasuk Kasubdit Kasasi dan Peninjauan Kembali MA berinisial ATS. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Tim penyidik KPK menggeledah kediaman Direktur Properti PT Citra Gading Asritama (CGA), Herry Mursyid di Perumahan Griya Shanta, Kota Malang, Jawa Timur. (Liputan6.com/Zainul Arifin)

Gedung Mahkamah Agung (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Gedung Mahkamah Agung (Liputan6.com/Yoppy Renato)

KPK geledah kantor PT Citra Gading Asritama Surabaya (Liputan6.com/ Dhimas Prasadja)

Kasubdit Kasasi dan Perdata Khusus MA, Andri Tristianto Sutrisna (ATS) keluar dari Gedung KPK, Jakarta, Minggu (14/2/2016). Andri ditetapkan tersangka terkait kasus dugaan suap permintaan penundaan kasasi sebuah perkara di MA. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Juru bicara KPK Yuyuk Andrianti (kiri) memberikan keterangan pers di Gedung KPK, Jakarta, Sabtu (13/2). KPK sebelumnya menangkap tangan enam orang, termasuk Kasubdit Kasasi dan Peninjauan Kembali MA berinisial ATS. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Andri Tristianto Sutrisna saat berada di dalam mobil tahanan usai menjalani pemeriksaan KPK, Jakarta, Minggu (14/2/2016). Andri ditetapkan tersangka terkait kasus dugaan suap permintaan penundaan kasasi sebuah perkara di MA. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Juru bicara KPK Yuyuk Andrianti (kiri) memberikan keterangan pers di Gedung KPK, Jakarta, Sabtu (13/2). KPK sebelumnya menangkap tangan enam orang, termasuk Kasubdit Kasasi dan Peninjauan Kembali MA berinisial ATS. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Kabag Informasi dan Pemberitaan KPK Priharsa Nugraha (kanan) memberikan keterangan pers di Gedung KPK, Jakarta, Sabtu (13/2). Sebelumnya, 6 orang terjaring OTT terkait permintaan penundaan pengiriman salinan putusan kasasi. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Gedung Mahkamah Agung (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Kabag Informasi dan Pemberitaan KPK Priharsa Nugraha (kanan) memberikan keterangan pers, Jakarta, Sabtu (13/2). 3 dari enam orang yang terjaring OTT ditetapkan sebagai tersangka suap penundaan pengiriman salinan putusan kasasi.(Liputan6.com/Faizal Fanani)

Gedung Mahkamah Agung (Liputan6.com/Yoppy Renato)

1
2