Berita Kebijakan Full Day School Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Perpres tersebut nantinya akan memperkuat status payung hukum dari Permen Nomor 23 tahun 2017 ini.

5
Foto
Diskusi Polemik Terkait Full Day School

Relawan Prabowo Dukung Isran Noor, Kode IKN Lanjut?
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 23 November 2024
Telah dibaca 0 kali
Melihat Desa Kecil di NTB yang Membangkitkan Harapan Hutan Bakau
Telah dibaca 7 kali
Pertama di Asia, Hotel Berkonsep Storytelling Resmi Dibuka di Jakarta
Telah dibaca 7 kali
Survei PUSKAPI, Banyak Warga Musi Banyuasin Belum Tahu Ada Pilkada Sumsel 2024
Telah dibaca 35 kali
Waktu Terbaik Sholat Taubat, Lengkap dengan Bacaan Dzikir dan Doanya
Telah dibaca 56 kali
Maruarar Sirait: Jokowi dan Prabowo Hanya Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta
Telah dibaca 49 kali
Jelajah Keunikan dan Pesona Pulau Tikus Bengkulu
Telah dibaca 63 kali
Galaksi Hantu NGC 4535 Contoh Sempurna Galaksi Spiral di Alam Semesta
Telah dibaca 63 kali
Kemenag Gorontalo Lambat Cairkan Tukin P3K, Mahasiswa Ikut Protes
Telah dibaca 63 kali
Cara agar Terkoneksi dengan Allah saat Sholat, Ini Kuncinya Kata UAH
Telah dibaca 70 kali
Deretan WAGs Pemain Diaspora Timnas Indonesia, Mulai Atlet hingga Model Internasional
Telah dibaca 56 kali
Gibran Minta Hapus Penerimaan Siswa Sistem Zonasi, Solusi Atau Masalah Baru?
Telah dibaca 70 kali
Intip Sejarah di Balik Megahnya Gedung Sate Bandung
Telah dibaca 63 kali
OVO Perangi Judi Online, Sinergi dengan Pemerintah dan Swasta
Telah dibaca 77 kali

Advertisement

Advertisement

Muhadjir Effendy menjadi Menteri Pendidikan menggantikan Anies Baswedan (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Ketua PP Muhammadiyah Haedar Nashir. (Liputan6.com/Fajar Abrori)

Aturan ini akan menguatkan posisi madrasah diniyah. Tidak hanya dilindungi, tapi juga dikuatkan. dan bisa menangkal berkembangnya paham radikalisme.

Muhadjir Effendy menjadi Menteri Pendidikan menggantikan Anies Baswedan (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Presiden Jokowi saat kunjungan ke Wonosobo

dok: malesbanget.com

Guru mengatur para murid sebelum upacara di SD Pasar Baru 05, Jakarta, Senin (27/7/2015). Usai libur panjang Idul Fitri para siswa kembali beraktivitas mengikuti pelajaran di sekolah untuk tahun ajaran 2015-2016. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi menyebut, sekolah sehari penuh alias sistem full day school juga berpeluang membuat anak stres dan depresi. (Liputan6.com/Abramena)

(Ilustrasi/Istimewa)

Ketua KPAI, Asrorun Niam [Foto: Herman Zakharia/Liputan6.com]

Bupati Tegal Ki Enthus Susmono yang juga dikenal sebagai dalang menolak sekolah 5 hari untuk masa depan generasi penerus bangsa. (Liputan6.com/Fajar Eko Nugroho)

Ketua MPR Zulkifli Hasan setuju dengan rencana Kemendikbud yang akan menerapkan program belajar delapan jam sehari bagi pelajar.

Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat Kemendikbud Ari Santoso saat memberikan paparan dalam diskusi polemik terkait Ribut-ribut Full Day School di Warung Daun, Jakarta (17/6). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Asrorun Niam memberikan penjelasan saat diskusi Full Day School di Jakarta (17/6). Kebijakan full day school yang digagas oleh Mendikbud Muhadjir Effendi menuai pro dan kontra. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Pemerhati pendidikan Jejen Musfah memberikan penjelasan saat diskusi terkait Full Day School di Warung Daun, Jakarta (17/6). Sebagian pihak menilai, para murid akan merasa tersandera bila harus berada di sekolah selama 8 jam. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

dok: malesbanget.com