Berita Kinerja Kabinet Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Beberapa waktu lalu Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengancam akan merombak kabinet.

Daftar Lengkap Nominasi FFI 2024, Film Siksa Kubur Karya Joko Anwar Siap Borong Piala Citra di 17 Kategori
Kenapa Kucing Rumahan Mendengkur Bukan Mengaum?
Telah dibaca 7 kali
Waspada, China dan AS Tingkatkan Pengawasan Kapal Internasional
Telah dibaca 7 kali
Polisi Ajak Masyarakat Desa Rokan Timur Perangi Narkoba Sejak Dini
Telah dibaca 7 kali
Saksikan Sinetron Luka Cinta Jumat 18 Oktober 2024 Pukul 21:30 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Telah dibaca 7 kali
Bahrain Ogah Ladeni Timnas Indonesia di Jakarta, Menpora: Tidak Ada Alasan Laga Harus Dipindah
Telah dibaca 14 kali
Hasil BRI Liga 1 PSM Makassar vs Madura United: Juku Eja Tambah Nestapa Laskar Sapeh Kerrab
Telah dibaca 21 kali
Cek Fakta: Tidak Benar Video Cristiano Ronaldo Singgung Kepemimpinan Wasit Bahrain Vs Indonesia
Telah dibaca 7 kali
Fakta Menarik di Balik Sosok Orang yang Suka Berdiskusi
Telah dibaca 7 kali
7 Lokasi Panggung Pesta Rakyat Pelantikan Prabowo-Gibran, Dimeriahkan Artis Papan Atas
Telah dibaca 14 kali
10 Miliarder Termuda di Dunia 2024, Para Pewaris Kekayaan Global
Telah dibaca 14 kali
Sang Kakak Ungkap Kondisi Abdee Slank yang Tengah Dirawati Intensif di Rumah Sakit
Telah dibaca 14 kali
7 Zodiak Beraura Santai Tapi Memiliki EQ yang Jenius, Kamu Termasuk?
Telah dibaca 98 kali
Budi Gunawan Ikut Pembekalan Calon Menteri Prabowo di Hambalang, Ini Kata Hasto
Telah dibaca 98 kali
Atasi Macet di Ciputat, Pilar Saga Janjikan Akan Ada Pembangunan Flyover dan Underpass
Telah dibaca 77 kali

Advertisement

Advertisement

Ketua Umum Apindo, Hariyadi Sukamdani (kiri) memberikan tanggapan terkait rencana Aksi 2 Desember di Jakarta, Selasa (29/11). Hariyadi berharap Aksi 212 berjalan tertib dan tidak mengganggu kegiatan usaha. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Gedung Kejaksaan Agung Jakarta. (Liputan6.com/Muhammad Radityo Priyasmoro)

Jokowi-JK

Dana aspirasi sebesar Rp 15 miliar yang diajukan anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar semakin mengundang kontroversi. Kalangan pengamat hingga masyarakat luas memprotes keras rencana itu.

Menteri keuangan belum berani bersikap menanggapi usul Partai Golkar, agar pemerintah mengeluarkan dana 8,4 triliun bagi setiap anggota DPR.