Video Kopi Pagi Hari Ini - Video Terbaru Terkini | Liputan6.com - Page 1

Perubahan besaran ambang batas pencalonan oleh parpol atau gabungan parpol oleh MK disambut baik sejumlah pihak dan membuat konstelasi politik di pilkada berubah. Ada yang gagal maju, adapula yang mengalihkan dukungannya, lalu bagaimana komentar warg...

VIDEO: Kopi Pagi : Drama Politik dalam Pilkada 2024, Bagaimana Komentar Warga?

Kondisi kejiwaan ibu yang tega membanting anak kandungnya hingga meninggal dunia di Jagakarsa, masih diperiksa di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta. Apa yang bisa kita lakukan agar kasus serupa tak lagi terulang ? Kita ulas dalam Kopi Pagi.

VIDEO: Kopi Pagi: Kondisi Kejiwaan Ibu yang Banting Anak hingga Tewas Diperiksa

Meski diberlakukannya masih lama tahun 2027, Tapera masih menjadi perbincangan di masyarakat terutama para pekerja. Tapera memiliki tujuan, menyediakan rumah layak bagi pekerja ini justru banyak ditolak pekerja. Liputan 6 Pagi akan membahasnya dalam ...

VIDEO: Kopi Pagi: Pro Kontra Tapera, Tambah Lagi Potongan Gaji Pekerja

Tawuran antarpelajar dan antarremaja semakin merajalela dan terus berulang. Selain mengganggu ketertiban umum, aksi tawuran kerap menimbulkan korban luka hingga korban jiwa. Lalu apa yang menjadi penyebab tawuran ini?

VIDEO: Kopi Pagi: Tawuran Antarpelajar Semakin Merajalela

Banyaknya kecelakaan kapal, terutama kapal kecil menunjukan faktor keselamatan masih memprihatinkan.

Kopi Pagi: Mereka Terkubur di Dasar Danau Toba

Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengakui Rumah Tahanan Mako Brimob tidak layak menjadi rumah tahanan bagi kasus terorisme

Kopi Pagi : Rusuh Napi Teroris di Rutan Brimob

Seakan membenarkan dugaan, bisnis miras oplosan membawa keuntungan besar bagi pemiliknya.

Stop Miras Oplosan

Banyak orang memilih jasa transportasi online karena praktis, murah dan cepat. Namun, hal tersebut tak lantas menghilangkan polemik di dalamnya. Lalu, apa kata warga soal transportasi online dan transportasi konvensional?

Kopi Pagi: Angkutan Online atau Konvensional? Ini Kata Warga

Sepanjang awal tahun 2018 ini KPK melakukan OTT (Operasi Tangkap Tangan) terhadap sejumlah calon kepala daerah.

Jelang Pilkada, Banyak Kepala Daerah Terjaring OTT KPK

Sejumlah peraturan baru terkait keselamatan berkendara mulai diberlakukan, seperti dilarang mendengarkan musik, merokok dan mengoperasikan telepon genggam saat mengemudi. Lalu, apa saja tanggapan warga soal ini?

Kopi Pagi: Komentar Warga soal Peraturan Baru Keselamatan Berkendara

Nandang adalah anak pertama dari dua bersaudara dari pasangan Satibi bin Ratum dan Sriyanah asal Cirebon, Jawa Barat.

Mengusut Hoax Penyerangan Ulama

Tingginya biaya politik juga menjadi salah satu sebab seorang yang telah berkuasa akan cenderung mencari cara untuk mengembalikan modal politiknya.

Pilkada Serentak 2018, Jangan Curang!

Video yang diunggah seorang pasien perempuan berinisial WD ini sontak membuat banyak orang terperanjat.

Kopi Pagi: Perawat dan Etika yang Cedera

100 hari memimpin Ibu Kota, kebijakan Anies-Sandi tuai pro dan kontra. Apa saja?

Kopi Pagi: Pro Kontra 100 Hari Kerja Anies-Sandi di Ibu Kota

Anak-anak yang seharusnya dilindungi oleh negara, malah menjadi korban kejahatan seksual oleh oknum tak bertanggungjawab.

Lindungi Anak dari Predator Seks

Tetapi tidak semua setuju dengan kebijakan ini, ada yang pro dan ada yang kontra.

Kopi Pagi: Menata Tanah Abang

Begitu banyak kasus narkotika terbongkar tak kalah pula yang mencuat. Benarkah Jakarta surga narkotika?

Jakarta Darurat Narkoba

Sadar menyandang status tersangka Setya Novanto pun melawan. Tidak hanya perlawanan hukum, sejumlah siasat juga dilancarkan.

Jalan Berliku Setya Novanto Menuju Meja Hijau

Setya Novanto melewati proses hukum yang membelitnya dengan sejumlah drama. Lalu, apa komentar warga soal ini?

Komentar Warga soal Drama Kasus Hukum Setya Novanto

Tercatat 47 orang tewas dalam tragedi ini, sedang 57 tujuh lainnya menderita luka luka dan dilarikan ke rumah sakit.

Kabut Kelam Pabrik Petasan

Status tersangka yang ditetapkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Setya Novanto dinyatakan tidak sah.

Saktinya Setya Novanto

1
2
3
4
5
6
7