![arti mimpi pergi ke luar negeri menurut primbon jawa ©Ilustrasi dibuat AI](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/uyFIXtn8uQNjVHeNsu0QByGh9Co=/60x60/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5120653/original/024673000_1738662297-1738660021799_arti-mimpi-pergi-ke-luar-negeri-menurut-primbon-jawa.jpg)
Informasi Umum
- PengertianKomite Penanganan Coronavirus Disease 2019 dan Pemulihan Ekonomi Nasional atau disingkat KPCPEN adalah sebuah komite yang dibentuk oleh pemerintah dalam rangka pemulihan ekonomi dan penanggulangan penyakit koronavirus 2019 dan Pandemi COVID-19 di Indonesia.
- Dibentuk20 Juli 2020
Kabur Aja Dulu
Berita Terkini
Lihat SemuaDinilai Menistakan Agama, Pria di Depok Babak Belur Dihajar Sejumlah Orang
Telah dibaca 21 kaliDefinisi Brand Kosmetik Lokal Versi Wardah, Tidak Sekadar Pasang Label
Telah dibaca 14 kaliMeski Memiliki Dampak Buruk, Tambang Ilegal Pohuwato Tetap Beroperasi
Telah dibaca 7 kaliMengintip Perkembangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia
Telah dibaca 49 kaliKim Sae Ron Meninggal Dunia di Usia 24 Tahun, Pernah Kena Cancel Culture
Telah dibaca 56 kaliPetrokimia Gresik Bidik Realisasi Program Makmur di Lahan 190 Ribu Ha
Telah dibaca 105 kaliPrabowo Tawarkan Koalisi Permanen, Pengamat: Untuk Jamin Loyalitas KIM Plus
Telah dibaca 63 kaliIlmuwan Austria Bagikan Cara Jitu Agar Anjing Peliharaan Patuh ke Pemilik
Telah dibaca 70 kaliPasar Duopoli Adalah Struktur Pasar dengan Dua Produsen Dominan
Telah dibaca 42 kali
Adanya KPCPEN ini, diharapkan persoalan ekonomi akibat pandemi bisa diselesaikan secara beriringan dengan persoalan dampak kesehatan, melalui penanganan kelembagaan yang sama dan terkoordinasi secara maksimal. Melihat sejak merebaknya pandemi COVID-19 di Indonesia pada awal 2020, pemerintah Indonesia kemudian membentuk Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 yang menjalankan tugas sejak Maret hingga Juli 2020. Selama berjalannya gugus tugas tersebut, pemerintah menganggap penanganan COVID-19 belum banyak memprioritaskan pada penanganan pemulihan ekonomi.Â
Ikhtiar Tangani COVID-19 di Bulan Puasa
Pemerintah masih melanjutkan program vaksinasi COVID-19 tahap kedua bagi petugas pelayanan publik dan golongan masyarakat lanjut usia di bulan Ramadan. Ini merupakan kedua kalinya umat Muslim di Indonesia menjalani puasa di masa pandemi.Â
Majelis Ulama Indonesia (MUI) sendiri telah mengeluarkan fatwa yang menyatakan bahwa vaksinasi COVID-19 tidak membatalkan puasa.
Tonang Dwi Ardyanto, Ahli Patologi Klinik Universitas Sebelas Maret menyampaikan bahwa vaksinasi merupakan sebuah usaha bersama. "Vaksinasi ini adalah bagian dari ikhtiar kita untuk menangani COVID-19," katanya dalam siaran pers yang diterima Health Liputan6.com pada Minggu (11/4/2021).
Vaksinasi COVID-19 Tembus 10 Juta Dosis
Dalam kurun waktu sekitar 2,5 bulan, Indonesia berhasil menyuntikkan 10 juta dosis vaksin lewat program Vaksinasi COVID-19. Per Jumat, 26 Maret 2021 vaksinator sudah menyuntikkan lebih dari 10 juta dosis vaksin COVID-19 tahap pertama dan sebagian tahap kedua.
“Saat ini, laju penyuntikan vaksin kita telah mencapai 500.000 suntikan per hari dan kita sudah tembus 10 juta penyuntikan Jumat lalu," kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam sebuah ksempatan baru-baru ini.
Â
Data terbaru per Selasa, 30 Maret 2021, sudah 7.729.582 orang menerima suntikan dosis pertama dan 3.500.264 orang menerima suntikan dosis kedua.
Dengan capaian lebih dari 10 juta dosis vaksin COVID-19 yang sudah disuntikkan Indonesia masuk dalam posisi empat besar negara di dunia non produsen vaksin yang tertinggi dalam melakukan penyuntikan seperti disampaikan Budi di kesempatan tersebut.
"Kita di bawah Jerman, Turki, dan Brasil dan berhasil melampaui Israel dan Perancis. Ini sebuah kabar gembira."