![arti mimpi pergi ke luar negeri menurut primbon jawa ©Ilustrasi dibuat AI](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/uyFIXtn8uQNjVHeNsu0QByGh9Co=/60x60/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5120653/original/024673000_1738662297-1738660021799_arti-mimpi-pergi-ke-luar-negeri-menurut-primbon-jawa.jpg)
Kabur Aja Dulu
Berita Terkini
Lihat SemuaDefinisi Brand Kosmetik Lokal Versi Wardah, Tidak Sekadar Pasang Label
Telah dibaca 0 kaliMeski Memiliki Dampak Buruk, Tambang Ilegal Pohuwato Tetap Beroperasi
Telah dibaca 0 kaliMengintip Perkembangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia
Telah dibaca 0 kaliKim Sae Ron Meninggal Dunia di Usia 24 Tahun, Pernah Kena Cancel Culture
Telah dibaca 0 kaliPetrokimia Gresik Bidik Realisasi Program Makmur di Lahan 190 Ribu Ha
Telah dibaca 14 kaliPrabowo Tawarkan Koalisi Permanen, Pengamat: Untuk Jamin Loyalitas KIM Plus
Telah dibaca 28 kaliIlmuwan Austria Bagikan Cara Jitu Agar Anjing Peliharaan Patuh ke Pemilik
Telah dibaca 28 kaliPasar Duopoli Adalah Struktur Pasar dengan Dua Produsen Dominan
Telah dibaca 14 kaliHeboh PHK Massal PNS di AS, Ada Campur Tangan Elon Musk
Telah dibaca 21 kali
Pengertian
Kurap, atau disebut juga tinea korporis dalam bahasa medis, adalah suatu infeksi pada kulit yang ditandai oleh radang maupun luka pada kulit yang tidak berambut. Tinea korporis disebabkan oleh jamur golongan dermatofita yang menyerang jaringan berkeratin, contohnya kulit. Jamur ini bersifat menghancurkan lapisan kulit terluar.
Jamur dermatofita terbagi dalam tiga jenis, yaitu Microsporon, Epidermofiton, dan Trikofiton.
Penyebab
Kurap atau tinea korporis merupakan infeksi kulit yang disebabkan oleh jamur dermatofita. Penyebab tersering tinea korporis adalah T. rubrum dan T. mentagrophytes yang ditularkan secara langsung maupun tidak langsung.
Berikut cara penyebaran tinea korporis:
- Kontak langsung dengan penderita tinea korporis melalui sentuhan kulit
- Tertular dari hewan peliharaan
- Kontak tidak langsung dari rambut penderita, tempat tidur, pakaian, lantai.
Diagnosis
Diagnosis kurap atau tinea korporis ditentukan berdasarkan pemeriksaan fisik dengan melihat gejala klinis serta penampakan kelainan kulit yang terjadi. Biasanya dokter akan melakukan pemeriksaan kerokan kulit dari tepi luka dengan mikroskop langsung untuk melihat hifa atau spora jamur.
Gejala
Pada penderita kurap atau tinea korporis, biasanya akan terlihat adanya ruam kemerahan di kulit yang berbentuk lingkaran tak beraturan. Selain itu, beberapa tanda lain yang juga bisa dikenali adalah keluhan gatal, khususnya saat berkeringat, dan bercak kulit yang bersisik.
Pengobatan
Penanganan kurap atau tinea korporis biasanya dilakukan dengan menggunakan salep antimikotiik (antijamur), yang digunakan selama 2–3 minggu. Penderitanya juga bisa mengonsumsi tablet antijamur yang diresepkan oleh dokter, bila keluhan tak kunjung membaik setelah penggunaan salep.
Pencegahan
Kurap atau tinea korporis dapat dicegah dengan beberapa cara berikut:
- Mencuci handuk di air hangat menggunakan sabun dan dikeringkan dengan baik.
- Menggunakan handuk yang bersih setiap habis mandi. Pastika kulit Anda kering, sehabis mandi terutama bagian lengan, sela jari kaki, dan selangkangan.
- Bersihkan lantai kamar mandi, bak mandi setiap habis digunakan.
- Menggunakan pakaian yang bersih setelah mandi.
- Menghindari bertukar pakaian, topi, dan sisir dengan orang lain terutama dengan penderita.