:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5182178/original/095388400_1744044010-Gn8aVpWawAA20-z.jpg)
Timnas Indonesia U-17
Berita Terkini
Lihat SemuaBukayo Saka Siap Tempur, Arsenal Pede Jegal Real Madrid di Liga Champions
Telah dibaca 7 kaliTiba di Istana Al Husseiniya Yordania, Prabowo Disambut Hangat Raja Abdullah II
Telah dibaca 14 kaliEfisiensi dan Daya Saing, Strategi Pukka Indonusa untuk Pelaku Garmen Indonesia
Telah dibaca 14 kaliCara Tepat Bedakan Uang Asli dan Palsu, Jangan Sampai Jadi Korban Penipuan
Telah dibaca 21 kaliGigi Geraham: Bagian Paling Rentan Alami Masalah Gigi Berlubang
Telah dibaca 21 kaliRias Gede, Tata Rias Pengantin Adat Betawi yang Jadi Simbol Keanggunan
Telah dibaca 28 kaliDiscoveRun 2025 Digelar di Makassar, Bantu Tingkatkan Sport Tourism
Telah dibaca 21 kali7 Contoh Pidato Bahasa Inggris Terbaik untuk Berbagai Kesempatan
Telah dibaca 14 kali
Lailatul Qadar adalah satu malam penting yang terjadi pada bulan Ramadan, yang dalam Al Qur'an digambarkan sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan. Dan juga diperingati sebagai malam diturunkannya Al Qur'an. Deskripsi tentang keistimewaan malam ini dapat dijumpai pada Surat Al-Qadar, surat ke-97 dalam Al Qur'an.
Asal Usul
Lailatul Qadar memiliki tiga arti. Pertama, Penetapan dan pengaturan sehingga Lailat Al-Qadar dipahami sebagai malam penetapan Allah bagi perjalanan hidup manusia. Penggunaan Qadar sebagai ketetapan dapat dijumpai pada surat Ad-Dukhan ayat 3-5 : Sesungguhnya Kami menurunkannya (Al-Quran) pada suatu malam, dan sesungguhnya Kamilah yang memberi peringatan. Pada malam itu dijelaskan semua urusan yang penuh hikmah, yaitu urusan yang besar di sisi Kami
Arti kedua, Kemuliaan. Malam tersebut adalah malam mulia tiada bandingnya. Ia mulia karena terpilih sebagai malam turunnya Al-Quran. Penggunaan Qadar yang merujuk pada kemuliaan dapat dijumpai pada surat Al-An'am (6): 91 yang berbicara tentang kaum musyrik: Mereka itu tidak memuliakan Allah dengan kemuliaan yang semestinya, tatkala mereka berkata bahwa Allah tidak menurunkan sesuatu pun kepada masyarakat
Arti Ketiga, Sempit. Malam tersebut adalah malam yang sempit, karena banyaknya malaikat yang turun ke bumi, seperti yang ditegaskan dalam surat Al-Qadr. Penggunaan Qadar untuk melambangkan kesempitan dapat dijumpai pada surat Ar-Ra'd ayat 26: Allah melapangkan rezeki yang dikehendaki dan mempersempit (bagi yang dikehendaki-Nya)