Berita Nahdlatul Ulama (NU). Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com - Page 8

Saiton mengaku keberatan bila harus mengganti namanya. Apa alasannya?

Industri Keramik Bisa Bernafas Lega Usai Harga Gas Murah Lanjut
Link Live Streaming LaLiga Barcelona vs Real Sociedad, Sebentar Lagi Tayang di Vidio
Telah dibaca 0 kali
Kronologi Meninggalnya 2 Pendaki Wanita di Carstensz Pyramid Papua karena Hipotermia
Telah dibaca 0 kali
Ganda Campuran dan Ganda Putra Indonesia Juara Sri Lanka International Challenge 2025
Telah dibaca 7 kali
Cara Menuju Jewel Changi dari Terminal 4, Begini Langkah-Langkahnya
Telah dibaca 21 kali
Dari Musik ke Dapur Restoran Michelin Star: Kisah Sukses Diaspora Indonesia di Belanda
Telah dibaca 14 kali
7 Respons Mulai Karyawan Serikat Buruh, Wamenaker, hingga DPR Usai PHK Massal Sritex
Telah dibaca 28 kali
Arti Doa Tidur: Panduan Lengkap Memahami Makna dan Manfaatnya
Telah dibaca 14 kali
Link Live Streaming Serie A AC Milan vs Lazio, Senin 3 Maret 2025 Pukul 02.45 WIB di Vidio
Telah dibaca 21 kali
Penerimaan Pajak Diperkirakan Bakal Lesu, Ini Solusi dari Ekonom
Telah dibaca 14 kali
Cara Terhindar dari Fitnah Dajjal di Akhir Zaman, Waspadai Tipu Dayanya
Telah dibaca 14 kali
10 Prediksi Oscar 2025: Demi Moore dan Zoe Saldana Menang, Awas Conclave Nyalip Anora Jadi Film Terbaik
Telah dibaca 21 kali
Bandara InJourney Airports Siaga 24 Jam Selama Mudik Lebaran 2025
Telah dibaca 28 kali
Genjot Target KPR 350 Ribu Unit, BTN Ekspansi ke Jawa Barat
Telah dibaca 70 kali
Prabowo Bakal Resmikan Stadion yang Direnovasi, Bantu Usaha Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Asia 2031
Telah dibaca 63 kali

Advertisement

Advertisement

Warga bernama Saiton di Palembang, Sumatera Selatan. (Liputan6.com/Nefri Inge)

Suasana Sidang Pleno III Muktamar NU 33 yang digelar di Alun-alun Jombang, Jawa Timur, Rabu (5/8/2015). Sidang pleno yang sempat ditunda di buka pagi ini dengan agenda pengesahan hasil sidang-sidang komisi. (Liputan6.com/Johan Tallo)

KH Miftahul Akhyar, Rais Syuriah PWNU Jatim memberikan keterangan pers hasil sidang komisi organisasi Muktamar NU, di Jombang, Rabu (5/8/2015). Keterangan tersebut terkait suara dukungan sistem AHWA dari Jatim yang terpecah. (Liputan6.com/Johan Tallo)

KH Miftahul Akhyar, Rais Syuriah PWNU Jatim saat memberikan keterangan pers hasil sidang komisi organisasi Muktamar NU di Jombang, Rabu (5/8/2015). Keterangan tersebut terkait suara dukungan sistem AHWA dari Jatim yang terpecah. (Liputan6.com/Johan Tallo)

KH Miftahul Akhyar, Rais Syuriah PWNU Jatim menjawab pertanyaan mengenai hasil sidang komisi organisasi Muktamar NU di Jombang, Rabu (5/8/2015). Keterangan tersebut terkait suara dukungan sistem AHWA dari Jatim yang terpecah. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Penjual menunjukkan gantungan kunci berlogo Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama di Jombang, Jawa Timur, Senin (3/8/2015). Pernak-pernik yang dijual yakni kaos, pin, gantungan kunci, dan berbagai produk kerajinan tangan lainnya. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Pejual pernak-pernik berlogo Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama berjualan di Jombang, Jawa Timur, Senin (3/8/2015). Pernak-pernik yang dijual yakni kaos, pin, gantungan kunci, dan berbagai produk kerajinan tangan lainnya. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Warga melihat kaos berlogo Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama yang dijual di Jombang, Jawa Timur, Senin (3/8/2015). Pernak-pernik yang dijual yakni kaos, pin, gantungan kunci, dan berbagai produk kerajinan tangan lainnya. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Para tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Mahfud MD (tengah), Salahuddin Wahid (kedua dari kiri) dan Malik Madani (kiri) menjadi narasumber dalam diskusi menyambut satu abad NU dan Muktamar NU ke-33 di Jakarta, Senin (30/3/2015). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Salahuddin Wahid (kanan) berbincang dengan Malik Madani saat diskusi menyambut satu abad NU dan Muktamar NU ke-33, Jakarta, Senin (30/3/2015). Diskusi mengangkat tema "Muktamar Bersih" yang mencermati isu-isu perpecahan. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Tokoh Nahdlatul Ulama, Salahuddin Wahid menjadi narasumber dalam diskusi menyambut satu abad NU dan Muktamar NU ke-33, Jakarta, Senin (30/3/2015). Diskusi mengangkat tema "Muktamar Bersih" yang mencermati isu-isu perpecahan. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Ketua PWNU DKI Jakarta Tb Robby Budiansyah (tengah) menghadiri peringatan maulid dan zikir di Jakarta, Kamis (19/2). Acara ini digelar sekitar 1000 jamaah Nahdlatul Ulama DKI untuk mendoakan umat dan negara. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Ketua PWNU DKI Jakarta Tb Robby Budiansyah (kiri) saat peringatan maulid dan zikir di Jakarta, Kamis (19/2). Acara ini digelar sekitar 1000 jamaah Nahdlatul Ulama DKI untuk mendoakan umat dan negara. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Ketua PWNU DKI Jakarta Tb Robby Budiansyah (kiri) disela-sela peringatan maulid dan zikir di Jakarta, Kamis (19/2). Acara ini digelar sekitar 1000 jamaah Nahdlatul Ulama DKI untuk mendoakan umat dan Negara. (Liputan6.com/Johan Tallo)

PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) memberikan sejumlah 65 unit sepeda motor dalam perayaan Harlah ke-89 Nahdlatul Ulama.

Jokowi (Liputan6.com/Andrian M Tunay)

Ketum PB Nahdatul Ulama, Said Aqil Siradj (kanan) berbincang dengan Ketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (kiri) saat pembukaan Raker F-PKB, di Jakarta. (Antara)

Citizen6, Lamongan: Majelis wakil cabang Paciran, Kabupaten Lamongan, dalam rangka memperingati hari lahir ke-88, menggelar apel pelajar dan Banom di lapangan Desa Tunggul, yang diikuti kurang lebih seribu peserta. Sabtu (18/6).(Pengirim: Ahmad Farid)

Citizen6, Lamongan: Tujuan diselengarakannya apel ini agar semua elemen nahdliyin semakin solid disemua lini, sehingga semakin gencar menyuarakan nilai-nilai Islam Rahmatan Lil Alamin di tengah masyarakat lokal dan global.(Pengirim: Ahmad Farid)

1
2
3
4
5
6
7
8