Berita Pelanggaran HAM Masa Lalu Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com - Page 2

Jokowi sudah memerintahkan Menko Polhukam, Jaksa Agung, Kapolri, dan Kepala BIN untuk menyelesaikan masalah ini.

Tahun 2024, BNN Riau Obati 269 Pecandu Narkoba, Berapa yang Sembuh?
Ciri-ciri Sipilis Akan Sembuh: Panduan Lengkap Mengenali dan Mengatasi Penyakit Menular Seksual
Telah dibaca 0 kali
Pohon Natal dari Barang Bekas Mejeng di Gereja Katolik Metro Lampung
Telah dibaca 0 kali
Aset Sandra Dewi Disita Meski Sudah Pisah Harta dengan Harvey, Ini Kata Pengacara
Telah dibaca 0 kali
Sakit Hati, Hakim Ziyech Tolak Bermain Lagi untuk Galatasaray
Telah dibaca 0 kali
Fakta Menarik Drama Korea Namib yang Perlu Diketahui Penggemar, Tayang Perdana di Vidio
Telah dibaca 0 kali
Memahami Tujuan APBD: Panduan Lengkap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
Telah dibaca 0 kali
Tujuan Penyusunan APBN: Fungsi, Mekanisme, dan Dampaknya
Telah dibaca 0 kali
Jenis Teh Mana yang Paling Efektif dalam Menurunkan Kolesterol
Telah dibaca 0 kali
Wapres Gibran Tinjau Revitalisasi Stadion Medan, Minta Penyelesaian Proyek Tepat Waktu
Telah dibaca 0 kali
Keutamaan Wafat dalam Keadaan Taat kepada Allah, Kebahagiaan di Alam Kubur Kata UAH
Telah dibaca 0 kali
Keragaman Hayati adalah Kunci Keseimbangan Ekosistem Bumi
Telah dibaca 0 kali
Bansos Atensi Yapi Diantarkan Langsung ke Rumah Penerima
Telah dibaca 14 kali
Manfaat Rebusan Cengkeh dan Jahe, Resep dan Khasiat untuk Kesehatan
Telah dibaca 0 kali
Tujuan ASEAN: Memahami Visi dan Misi Organisasi Regional Asia Tenggara
Telah dibaca 7 kali

Advertisement

Advertisement

Aksi Kamisan dengan tema "17 tahun terakhir Pemerintah telah gagal memberikan kepastian hukum kepada para korban dan keluarga korban pelanggaran HAM berat masa lalu". , Jakarta, Kamis (21/5/2015). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Kepala Staf Kepresidenan Luhut Pandjaitan (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Para aktivis menuntut pemerintah untuk segera mengusut tuntas pelanggaran HAM saat 'Aksi Diam Kamisan'. Aksi ini telah memasuki tahun ke delapan, Jakarta, Kamis (22/1/2105). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Salah satu keluarga korban tragedi Mei Tahun 1998 Ruyati berjalan di depan mural pelanggaran HAM ketika peresmian mural Prasasti Tragedi Trisakti dan Mei 1998 di kawasan Jalan Pemuda, Jakarta Timur. (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Menkumham Yasonna H Laoly. (Liputan6.com/Reza Perdana)

Mentri Pertahanan Ryamizard Ryacudu memberikan keterangan pers saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Kompllek Parlemen Jakarta, Senin (21/9/2015). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Monumen Pancasila Sakti didirikan untuk mengenang keberhasilan Pancasila dalam membendung paham komunis di Indonesia, Jakarta, Selasa (30/9/2014) (Liputan6.com/Johan Tallo)

Mahasiswa Universitas Atma Jaya saat menggelar aksi damai di depan Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (25/9/2015). Mereka meminta pemerintah menuntaskan pelanggaran HAM 16 Tahun lalu dalam tragedi Semanggi II. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Mahasiswa membawa spanduk saat menggelar aksi damai di Kejaksaan Agung RI, Jakarta, Jumat (25/9/2015), Jakarta, Jumat (25/9/2015). Mereka meminta pemerintah menuntaskan pelanggaran HAM 16 Tahun lalu dalam tragedi Semanggi II. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Mahasiswa menggeruduk pagar kejagung saat menggelar aksi damai di Kejaksaan Agung RI, Jakarta, Jumat (25/9/2015). Mereka meminta pemerintah menuntaskan pelanggaran HAM 16 Tahun lalu dalam tragedi Semanggi II. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Menko Polhukam Tedjo Edhy Purdjiatno (ketiga kiri) dan sejumlah pejabat terkait usai mengikuti rapat koordinasi penyelesaian kasus pelanggaran HAM berat di masa lalu, Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis (21/5/2015). (Liputan6.com/Andrian M Tunay)

Jaksa Agung Prasetyo (kanan) berbincang dengan Kapolri Jenderal Pol. Badrodin Haiti (kiri) di sela-sela keterangan pers usai mengikuti rapat koordinasi terkait HAM di Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis (21/5/2015). (Liputan6.com/Andrian M Tunay)

Kapolri, Jaksa Agung, Menkopolhukam, Komnas HAM dan BIN menggelar konferensi pers usai mengikuti rapat koordinasi terkait HAM di Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis (21/5/2015). (Liputan6.com/Andrian M Tunay)

Jaksa Agung HM Prasetyo memberikan keterangan pers terkait pertemuan tertutup yang membahas pelanggaran HAM berat masa lalu di Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa (21/4/2015). (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Menkopolhukam bersama Kapolri, Jaksa Agung, Komnas HAM dan Kepala BIN menggelar konferensi pers terkait pertemuan tertutup yang membahas pelanggaran HAM berat masa lalu di Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa (21/4/2015). (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Menkopolhukam Tedjo Edhy Purdijatno berdiskusi dengan Kepala BIN Marciano Norman saat menggelar konferensi pers membahas pelanggaran HAM berat masa lalu di Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa (21/4/2015). (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Menkopolhukam berfoto bersama Kapolri, Jaksa Agung, Komnas HAM dan Kepala BIN usai menggelar konferensi pers terkait pertemuan tertutup yang membahas pelanggaran HAM berat masa lalu, Jakarta, Selasa (21/4/2015). (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Sejumlah massa dari LBH Jakarta demo didepan Gedung Komisi Pemilihan Pemilu (KPU), Jakarta, Senin (7/7/2014) (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Dalam aksinya mereka meminta agar negara Indonesia tidak dipimpin militerisme dan agar mengusut kasus-kasus sejumlah kejahatan HAM pada zaman Order Baru, Jakarta, Senin (7/7/2014) (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Mereka membawa berbagai macam tulisan yang isinya menolak militerisme di Indonesia, Jakarta, Senin (7/7/2014) (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Aktivis 98 memberikan dukungan kepada capres/cawapres Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla, Hotel Grand Cemara, Jakarta Pusat, Jumat (4/7/2014) (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Aktivis 98 yang terdiri dari Mugiyanto, Raharja Waluya Jati, Faisol Riza, Nezar Patria dan Aan Rusdianto mempunyai harapan besar kepada pasangan Jokowi-JK, Hotel Grand Cemara, Jakarta Pusat, Jumat (4/7/2014) (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Mereka percaya bahwa pasangan nomor urut dua itu bisa mengusut tuntas kasus penculikan aktivis tahun 1998, Hotel Grand Cemara, Jakarta Pusat, Jumat (4/7/2014) (Liputan6.com/Herman Zakharia)

1
2