Berita pelumas palsu Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Pada Mei 2024 ditemukan produk Federal Oil jenis Federal Ultratec sebanyak 35 karton di Bengkel Sentosa Motor yang berlokasi di Cengkareng, ...

Supermoon Adalah Fenomena Langit yang Menakjubkan, Ketahui Penyebab dan Karakteristiknya
Jelang Debat Terakhir Pilgub Jakarta, Pramono: Saya Ingin Rasional
Telah dibaca 0 kali
Hasil MotoGP Solidaritas 2024: Francesco Bagnaia Rebut Pole, Jorge Martin Start Baris Kedua
Telah dibaca 0 kali
Menepis Stigma Kudus Sarang Teroris
Telah dibaca 0 kali
Wapres Gibran Rakabuming Jenguk Bayi Bernama Gibran yang Lahir di Pos Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi
Telah dibaca 0 kali
Kemenhub Tak Bisa Pastikan Kapan Harga Tiket Pesawat Bisa Turun
Telah dibaca 0 kali
200 Nama Bayi Perempuan Islam dalam Al-Qur’an dan Artinya, Bisa Jadi Referensi
Telah dibaca 0 kali
Prabowo Tegaskan APEC Harus Jadi Jembatan Ketahanan, Inovasi, dan Inklusi
Telah dibaca 0 kali
Penembakan Misterius Pesawat Southwest Airlines di AS, Siapa Dalangnya?
Telah dibaca 7 kali
Momen Akrab Prabowo dengan Joe Biden hingga Xi Jinping Saat Gala Dinner KTT APEC di Peru
Telah dibaca 7 kali
Tren Waralaba Makanan dan Minuman Kian Menggeliat, Ini Buktinya
Telah dibaca 7 kali
Tersangka Pembunuh Adik Kandung dan Keponakannya di Surabaya Terancam Hukuman Mati
Telah dibaca 14 kali
Dampingi Cawagub Emil, Wahono-Nurul Senam Gaspol Bersama Ribuan Masyarakat Bojonegoro
Telah dibaca 28 kali
4 Zodiak yang Ambisinya Didorong oleh Kesuksesan Karier Orang Tua
Telah dibaca 21 kali
Cek Fakta: Tidak Benar Link Pencairan KIS BPJS Kesehatan Rp 600 Ribu - Rp 1,2 Juta
Telah dibaca 14 kali

Advertisement

Advertisement

Salah satu lini produk pelumas mesin sepeda motor merek Federal Oil menjadi korban pemalsuan.

Aspelindo menggelar talkshow interaktif dengan tema 'Upaya Bersama Memerangi Pelumas Palsu'. (ist)

Kemendag Gerebek Gudang Pelumas Palsu senilai Rp 16,5 Miliar (Ist)

Sebuah gudang di Gang Ambon, Nerogtog, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, digerebek Kementerian Perdagangan, lantaran memproduksi oli atau pelumas palsu dengan kemasan berbagai merk ternama di Indonesia.