Berita Peneliti Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com - Page 8

Sekitar 200 peneliti Indonesia dan Prancis bertemu di Yogyakarta untuk membahas penelitian bersama.

Klaim Rebut Kembali Ibu Kota yang Dikuasai RSF, Tentara Militer Sudan: Sinja Kembali ke Pelukan Bangsa
Kumpulan Doa Ketika Sakit untuk Diri Sendiri Beserta Latin dan Artinya
Telah dibaca 0 kali
Ketika Mbah Ma'ruf Berjalan di Atas Air saat Banjir Besar Sungai Brantas, Kisah Karomah Wali
Telah dibaca 0 kali
Mau Dipulangkan Manchester United, Gelandang Jebolan Akademi Malah Terancam Dibajak Rival Liga Inggris
Telah dibaca 0 kali
Majas Klimaks Adalah Gaya Bahasa yang Menunjukkan Peningkatan Intensitas
Telah dibaca 0 kali
VIDEO: Memasuki Masa Tenang, Panwaslu dan KPU Gencar Tertibkan APK di Berbagai Daerah
Telah dibaca 0 kali
VIDEO: Cagub Petahana Bengkulu, Rohidin Mersyah, Terjerat OTT KPK
Telah dibaca 0 kali
Mengenal Gelar MBE adalah Penghargaan Tertinggi Kerajaan Inggris
Telah dibaca 14 kali
6 Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan, Bisa Jadi Penurun Gula Darah
Telah dibaca 14 kali
Mobil Listrik Model SUV AION V Debut di GJAW 2024, Harga Mulai Rp 499 Juta
Telah dibaca 14 kali
Harga Pangan Hari Ini 24 November 2024, Bawang Putih Merangkak Naik
Telah dibaca 14 kali
Erablue Makin Dekat dengan Konsumen, Buka 80 Toko dalam 2 Tahun
Telah dibaca 21 kali
Karakter Labubu Semakin Populer, Pop Mart Tempuh Jalur Hukum untuk Lindungi Hak Cipta
Telah dibaca 28 kali
Miris Kotak Donasi Pakaian Malah Jadi Tempat Sampah, Warganet Sebut Indonesia Darurat Membaca
Telah dibaca 14 kali
Mie Celor Poligon, Kuliner Nikmat dan Hits di Palembang
Telah dibaca 14 kali

Advertisement

Advertisement

Kerjasama Peneliti Prancis-Indonesia di UGM. (Switzy Sabandar)

Sejak kuliah di jurusan Teknik Kimia Institut Teknologi Bandung (ITB), Made Tri Ari Penia ini sudah aktif meneliti.

Basil Hetzel menemukan efek kekiurangan yodium terhadap kerusakan otak. (Foto: The Advertiser)

bayi tabung

Bangganya Jadi Ibu yang Juga Peneliti

Ilustrasi Ilmuwan, Peneliti, Penelitian, Laboratorium - Kredit: Freepik

Petani yang telah menggunakan kantong rumput laut dalam pembudidayaan (sumber: istimewa)

Ketua MPR Dukung Ic-tuchi Sukseskan Konferensi Internasional

Ilustrasi Ilmuwan, Peneliti, Penelitian, Laboratorium - Kredit: Freepik

Bekti Andara, salah satu peneliti program Eliminate Dengue Project memamerkan hasil penelitian UGM.

Menteri Koordinator PMK, Puan Maharani dan Menristekdikti, Mohammad Nasir saat membuka acara puncak Hari Kebangkitan Teknologi Nasional 2016 di Stadion Manahan Surakarta, Rabu (10/8/2016). (Liputan6.com/Agustin Setyo Wardhani)

Totok Agung Dwi Haryanto, peneliti Indonesia yang berhasil temukan benih padi gogo unggul (Sumber: Istimewa)

Erliza Hambali, peneliti IPB yang berhasil temukan cara meningkatkan produksi minyak bumi dengan surfaktan (Sumber: Ist)

Dirjen Riset dan Pengembangan Kemristekdikti Muhammad Dimyati (kedua kiri) merilis hasil pemetaan keunggulan riset di Perguruan Tinggi di Jakarta, Jumat (13/5/2016). (Liputan6.com/Agustin Setyo Wardani)

Dirjen Riset dan Pengembangan Kemristekdikti Muhammad Dimyati (kedua kiri) merilis hasil pemetaan keunggulan riset di Perguruan Tinggi di Jakarta, Jumat (13/5/2016). (Liputan6.com/Agustin Setyo Wardani)

Tujuan akhirnya adalah untuk memungkinkan komunikasi langsung otak-ke-otak di antara manusia.

Seorang peneliti mengecek alat uji pasir dan debu di Pusat Keamanan Nuklir, Beijing, Cina, Jumat (18/3). Pusat Keamanan Nuklir ini merupakan hasil kerjasama China dan Amerika Serikat. (REUTERS/Kim Kyung-Hoon)

Petugas keamanan berdiri di depan pintu gerbang Pusat Keamanan Nuklir, Beijing , Cina, Jumat (18/3). Pusat Keamanan Nuklir ini merupakan hasil kerjasama China dan Amerika Serikat. (REUTERS/Kim Kyung-Hoon)

Seorang peneliti saat bekerja di laboratorium tes kompatibilitas elektromagnetik di Pusat Keamanan Nuklir, Beijing, Cina, Jumat (18/3). Pusat Keamanan Nuklir ini merupakan hasil kerjasama China dan Amerika Serikat. (REUTERS/Kim Kyung-Hoon)

Wakil Presiden RI, Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla saat wawancara khusus dengan Tim Liputan6.com, Jakarta, Senin (19/10/2015). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Foto: Dok. L'Oreal Indonesia

Dua orang peneliti menemukan sebuah lubang penguburan kuda di Luoyang, Cina yang berisi beberapa kerangka kuda yang utuh dan kereta. Makam yang berumur 2.500 tahun ini sudah digali sejak tahun 2009. (Dailymail)

Peneliti meneliti kerangka Sapi, kepala domba dan kuku yang juga ditemukan di pemakaman tersebut sebagai tradisi Luhun Raya pada saat itu. Para ahli percaya bahwa pemakaman ini milik seorang bangsawan dari kerajaan kecil di Cina. (Dailymail)

Peneliti menunjukan barang peninggalan yang berada di makam. Para ahli percaya bahwa bentuk barang milik kerajaan yang disebut Luhun, yang ada antara 638 SM sampai 525 SM. (Dailymail)

1
2
3
4
5
6
7
8
9