Berita Penyebab Rusia Serang Ukraina Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Presiden Vladimir Putin mendapatkan perhatian dunia ketika memerintah menyerang Ukraina. Sebenarnya apa penyebab Rusia serang Ukraina?

Wotawati, Transformasi Kampung Tersembunyi di Gunungkidul Jadi Destinasi Wisata Sejarah
Pasangan Pengantin Menikah di Timezone, Sering Jadi Tempat Kencan Selama Pacaran
Telah dibaca 0 kali
Permasalahan Hidup Datang Silih Berganti, Solusinya Ada di Orangtua Kata Buya Yahya
Telah dibaca 0 kali
Wanita Muda Ditangkap saat Hendak ke Minimarket, di Bagasinya Kedapatan Ganja
Telah dibaca 0 kali
Pengacara Minta Polda Metro Hentikan Kasus Firli Bahuri, Ini Alasannya
Telah dibaca 0 kali
Jessica Wongso Eksis di Medsos, Gaya Ketikannya Bikin Salah Fokus
Telah dibaca 14 kali
5 Fenomena Astronomi Desember 2024, Raja hujan Meteor hingga Oposisi Jupiter
Telah dibaca 21 kali
Begu Ganjang, Roh Menyeramkan yang Awalnya Digunakan sebagai Penjaga Perkebunan
Telah dibaca 7 kali
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Jumat 29 November 2024
Telah dibaca 49 kali
Link Live Streaming Liga Europa Manchester United vs Bodo/Glimt, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Telah dibaca 56 kali
Akhir Cerita Pemancing di Kebumen, Tewas Tenggelam di Sungai Lukulo
Telah dibaca 56 kali
Prabowo: Saya Beri Peringatan, Tak Ada Toleransi untuk Korupsi
Telah dibaca 63 kali
Wajib Tonton, Ini 10 Film Terseram Sepanjang Dekade
Telah dibaca 49 kali
Amorim Akui Krisis Produktivitas Gol, Manchester United Terancam Masalah Besar di Lini Depan
Telah dibaca 49 kali
Kisah Ajaib Gus Dur dan 3 Koper Berisi Uang Miliaran Rupiah
Telah dibaca 63 kali

Advertisement

Advertisement

Anggota Pasukan Pertahanan Teritorial Ukraina, unit militer sukarelawan Angkatan Bersenjata, berlatih di taman kota di Kyiv, Ukraina, 22 Januari 2022. Puluhan warga sipil bergabung dengan tentara cadangan Ukraina dalam beberapa pekan terakhir di tengah ancaman invasi Rusia. (AP Photo/Efrem Lukatsky)

Seorang prajurit Ukraina memeriksa senapannya pada posisi di garis depan dengan separatis yang didukung Rusia dekat Gorlivka, Donetsk, 14 April 2021. (STR/AFP)