Berita Peristiwa Kudatuli Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Hasto menegaskan bahwa demokrasi dan sistem politik yang berdasarkan kekuatan rakyat harus terus-menerus diperjuangkan.

8
Foto
Merawat Ingatan Peristiwa Kudatuli, Ratusan Orang Berjalan Kaki ke Komnas HAM

Link Live Streaming Liga Champions Real Madrid vs AC Milan, Mau Mulai di Vidio
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 6 November 2024
Telah dibaca 0 kali
Bila Terpilih Menang Pilpres AS 2024, Apa yang Akan Dilakukan Kamala Harris dan Donald Trump?
Telah dibaca 14 kali
Budi Arie soal Bahan Baku Program Makan Bergizi Gratis: Kalau Bisa Tak Ada yang Impor
Telah dibaca 21 kali
Belum Lengkap, Kejari Bandar Lampung Kembalikan Berkas Perkara KDRT Selebgram Anastasia Noor
Telah dibaca 21 kali
Link Live Streaming Liga Champions Sporting CP vs Manchester City, Liverpool vs Bayer Leverkusen: Sebentar Lagi Tayang di Vidio
Telah dibaca 21 kali
Irish Bella Syukuran Rumah Baru, Ini Doa dan Amalan yang Dianjurkan dalam Islam
Telah dibaca 21 kali
Sinopsis Mission: Impossible 8, Berikut Daftar Pemeran dan Fakta Menariknya
Telah dibaca 77 kali
Kisah Habib Soleh Tanggul Berjumpa dengan Nabi Khidir AS, Karomah Wali
Telah dibaca 56 kali
Waspada, BMKG Prediksi Sebagian Besar Wilayah Sulut Berpotensi Cuaca Ekstrem
Telah dibaca 63 kali
Siapa yang Akan Secara Resmi Menyatakan Pemenang Pilpres AS 2024?
Telah dibaca 56 kali
Deretan Mitos Gunung Salak, Salah Satunya Istana Gaib
Telah dibaca 56 kali
Polisi Tetapkan Satu Tersangka Kasus Kematian Selebgram Usai Sedot Lemak di Depok
Telah dibaca 63 kali
Pilpres AS 2024: Donald Trump dan Kamala Harris Sama-sama Catat Sejarah kalau Menang
Telah dibaca 84 kali
Gus Baha Bagikan Doa Pendek tapi Komplet dari Rasulullah SAW, Amalkan
Telah dibaca 70 kali

Advertisement

Advertisement

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyampaikan pesan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri pada peringatan Peristiwa Kudatuli, 27 Juli 2024. (Liputan6.com/Winda Nelfira)

Peristiwa Kudatuli diduga disebabkan adanya gesekan politik hingga perebutan kantor PDI antara kubu Megawati Soekarnoputri dengan Soerjadi. (merdeka.com/Imam Buhori)

Ratusan orang melakukan aksi berjalan kaki sambal membawa poster dan bendera dari kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menuju gedung Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Jakarta, Jumat (26/7/2024). (merdeka.com/Imam Buhori)

Aksi berjalan kaki ini untuk memperingati peristiwa kerusuhan 27 Juli 1996. (merdeka.com/Imam Buhori)

Aksi diikuti oleh unsur badan dan sayap pusat PDI Perjuangan. (merdeka.com/Imam Buhori)

Direktur Eksekutif Amnesty Internasional Usman Hamid mengatakan peristiwa Kudatuli 27 Juli 1996 merupakan insiden pelanggaran hak asasi manusia (HAM) yang paling brutal di Indonesia. (Foto: Dokumentasi PDIP).

Ketua DPP PDIP Ribka Tjiptaning meminta agar struktur partai di tingkat pusat hingga daerah setiap tahunnya memperingati Tragedi Kudatuli atau kerusuhan dua puluh tujuh Juli 1996. (Foto: Istimewa).

PDIP menggelar diskusi dalam rangka memperingati 28 tahun Peristiwa Kudatuli (Kerusuhan 27 Juli 1996) di Jakarta, Sabtu (20/7/2024). PDIP mendesak Presiden Jokowi menetapkan peristiwa Kudatuli sebagai pelanggaran HAM berat. (Liputan6.com/Ady Anugrahadi)

DPP PDIP gelar tabur bunga memperingati peristiwa Kudatuli. (Foto: Dokumentasi PDIP).

Penampakan gedung baru DPP PDIP di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (1/6/2015). Gedung senilai Rp.42,6 miliar itu diresmikan oleh Megawati Soekarnoputri. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Sejarawan Asvi Warman Adam dalam diskusi virtual Forum Jas Merah bertema "Huru-Hara di Penghujung ORBA: Refleksi Peristiwa 27 Juli 1996" secara daring, Senin (27/7/2020). (Liputan6.com/Putu Merta Surya Putra)

Sejarawan Asvi Warman Adam dalam diskusi virtual Forum Jas Merah bertema "Huru-Hara di Penghujung ORBA: Refleksi Peristiwa 27 Juli 1996" secara daring, Senin (27/7/2020). (Liputan6.com/Putu Merta Surya Putra)

Sekjen Hasto Kristanto saat berdialog dengan elemen muda di DPP PDIP, Jakarta, Senin (7/1). Megawati bercerita tentang pengalaman hidup sebagai Ketum Partai dan Sebagai anak sosok seorang Proklamator Ir. Soekarno. (Liputan6.com/Johan Tallo)