Berita Peserta JKN Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Langkah tersebut tidak hanya merupakan bentuk kebijakan administratif, tetapi juga bagian dari kolaborasi antara BPJS Kesehatan dengan Kepol...

Genjot Ekonomi, Wapres Gibran Dorong Hadirkan Event di Lokasi Pasca Bencana
Pembatalan Paslon Wali Kota Metro Dinilai Buat Gaduh, PDIP Siap Lapor ke DKPP
Telah dibaca 0 kali
Melihat Denyut Kehidupan Singapura Melalui Pameran Seni Gratis di Jakarta
Telah dibaca 0 kali
7 Arti Mimpi Muntah, Benarkah Jadi Pertanda Baik?
Telah dibaca 0 kali
Apa Itu Rekon Adalah: Pengertian, Jenis, dan Contoh Lengkap
Telah dibaca 0 kali
Agar Terjaga dari Fitnah Dajjal yang Turun Jelang Kiamat, Hafalkan 10 Ayat Pertama Surah Ini!
Telah dibaca 0 kali
Niat Sholat Sunnah Sebelum Subuh, Ketahui Tata Cara dan Bacaannya
Telah dibaca 0 kali
Candaan Ridwan Kamil Soal Janda Saat Kampanye Tuai Kecaman, Susi Pudjiastuti Ikut Angkat Bicara
Telah dibaca 14 kali
Memahami RoHS Adalah: Pedoman Penting untuk Industri Elektronik
Telah dibaca 14 kali
Rumah SandiUno Indonesia Deklarasi Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta
Telah dibaca 28 kali
Misteri di Mata Air Pantan Cigowong, Saluran Air Peninggalan Belanda di Majalengka
Telah dibaca 21 kali
Ilmuwan Uji Kembali Teori Relativitas Einstein, Ini Hasilnya
Telah dibaca 21 kali
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Jumat 22 November 2024
Telah dibaca 42 kali
DPUPR Depok Akui Akhir Tahun Jadi Puncak Pembangunan Kota Depok
Telah dibaca 49 kali
Melihat Makna Keris, dari Senjata Pusaka hingga Simbol Kepemimpinan
Telah dibaca 56 kali

Advertisement

Advertisement

Ilustrasi loket SKCK/Istimewa.

Direktur Utama BPJS Kesehatan Prof. dr. Ali Ghufron Mukti. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti dalam pertemuan bersama Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN), Kamis (11/1/2024) mengatakan bahwa kondisi keuangan BPJS Kesehatan sampai dengan 31 Desember2023 mencapai aset bersih sebesar 57,76 triliun rupiah. (Dok BPJS Kesehatan)

Direktur Utama BPJS Kesehatan, Prof Ali Ghufron Mukti Memastikan Pedagang Pasar Terapung Lok Baintan yang Tergabung di JKN Dapat Layanan Optimal di Fasilitas Kesehatan (Foto: Istimewa)

Teller menghitung mata uang Rupiah di Jakarta, Kamis (16/7/2020). Bank Indonesia mencatat nilai tukar Rupiah tetap terkendali sesuai dengan fundamental. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Ilustrasi Mengonsumsi Obat-Obatan Credit: pexels.com/pixabay

Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti, menyampaikan pihaknya telah siap menjalankan mekanisme pembiayaan pasien COVID-19 oleh BPJS Kesehatan (21/8/2023). Foto: Liputan6.com/Ade Nasihudin.

Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti dalam kegiatan Public Expose terkait dengan Laporan Keuangan dan Laporan Pengelolaan Program JKN oleh BPJS Kesehatan pada tahun 2022 dengan tema ”Keuangan Sehat, Mutu Layanan Melaju Pesat” di Kantor Pusat BPJS Kesehatan, Jakarta pada Selasa, 18 Juli 2023. (Dok BPJS Kesehatan)

Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti dalam kegiatan pertemuan dengan Forum Pemimpin Redaksi pada Jumat (21/7/2023) di Jakarta yang membahas akses informasi dan menyeragamkan pemahaman masyarakat tentang Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). (Dok BPJS Kesehatan)

Ilustrasi Sakit/https://unsplash.com/Engin Akyurt

Kalkulator Uang Pertanggungan Asuransi Jiwa/ Photo by Amol Tyagi on Unsplash

Dalam kunjungan ke RSUD Serpong, Rabu (10/5/2023), Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti menjelaskan bahwa seluruh pasien kecelakaan bus Guci Tegal yang dirawat di RSUD Serpong sudah terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan dan dijamin haknya mendapat perawatan. (Dok BPJS Kesehatan)

Warga memanfaatkan waktu berlibur lebaran dengan mengunjungi Sarinah Jakarta, Jumat (6/5/2022). Warga Jakarta dan sekitarnya mengisi libur Idul Fitri 1443 H untuk berjalan jalan dan berekreasi bersama keluarga ke Mall dan tempat-tempat wisata di Ibu Kota. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Dokter Desman Siahaan memberikan sosialisasi langsung mengenai tata cara rumah sakit rujukan kepada pasien BPJS Kesehatan yang sedang antre berobat di Faskes Tingkat 1 Klinik Kesehatan Prima Husada di Depok, Jawa Barat, Senin (23/5/20222). Sejumlah terobosan saat ini dilakukan paramedis di Faskes Tingkat 1, diantaranya penilaian peserta program JKN melalui fitur Kessan (Kesan Pesan Peserta Setelah Layanan) dalam aplikasi Mobile JKN. (merdeka.com/Arie Basuki)

Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti saat menghadiri pemberian penghargaan Cakupan Kesehatan Semesta atau Universal Health Coverage (UHC) kepada 22 Provinsi, 334 Kabupaten dan Kota yang telah mendukung Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) di Balai Sudirman Jakarta, Selasa (14/3/2023).

Dokter Natasha memeriksa kulit tangan pasien BPJS Kesehatan yang menderita penyakit kulit di Faskes Tingkat 1 Klinik Kesehatan Prima Husada di Depok, Jawa Barat, Senin (23/5/20222). Sejumlah terobosan saat ini dilakukan paramedis di Faskes Tingkat 1, diantaranya, antre berobat bisa dilakukan secara online melalui aplikasi mobile JKN. (merdeka.com/Arie Basuki)

Suasana pelayanan BPJS Kesehatan di Jakarta, Rabu (28/8/2019). Menkeu Sri Mulyani mengusulkan iuran peserta kelas I BPJS Kesehatan naik 2 kali lipat yang semula Rp 80.000 jadi Rp 160.000 per bulan untuk JKN kelas II naik dari Rp 51.000 menjadi Rp110.000 per bulan. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Pegawai melayani peserta BPJS Kesehatan di Kantor Cabang Kota Tangerang, Rabu (7/1/2020). Iuran BPJS Kesehatan resmi naik per hari ini untuk kelas I menjadi sebesar Rp150.000 per orang per bulan dan Rp100.000 per orang per bulan untuk kelas II. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Pegawai melayani warga di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Jakarta Selatan, Jumat (15/5/2020). Pemerintah akan menaikkan iuran BPJS Kesehatan pada 1 Juli 2020 dengan rincian kelas I naik menjadi Rp150.000, kelas II menjadi Rp100.000 dan kelas III menjadi 42.000. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) yang berlokasi di Depok, Jawa Barat. (Dok Humas RSUI)

Warga mengisi formulir proses turun kelas di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Jakarta Selatan, Jumat (15/5/2020). Pemerintah akan menaikkan iuran BPJS Kesehatan pada 1 Juli 2020 menjadi Rp150.000 untuk kelas I, Rp100.000 untuk kelas II dan Rp42.000 untuk kelas III (Liputan6.com/Faizal Fanani)

1
2