Berita Petani Cabai Merugi Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Berbagai upaya telah dilakukan para petani, termasuk penyemprotan berbagai jenis obat pertanian namun cuaca buruk menghantui

19:22
TV
Fokus : Berkerumun, Acara Senam Dibubarkan

Korea Utara Luncurkan Rudal Balistik Jarak Pendek Jelang Puncak Pilpres AS
Prabowo Lantik Iffa Rosita Jadi Anggota KPU Pengganti Hasyim Asy'ari
Telah dibaca 0 kali
Cara Sholat Subuh: Panduan Lengkap dari Niat Hingga Salam
Telah dibaca 0 kali
150+ Nama-Nama Buah dalam Bahasa Inggris Lengkap dengan Artinya
Telah dibaca 0 kali
Litbang Kompas: RK-Suswono Paling Banyak Didukung Gen Z dan Gen Y, Pram-Rano Unggul di Baby Boomers
Telah dibaca 0 kali
Sepak Terjang Nicke Widyawati, Punya Karier Mentereng hingga Harta Tak Main-Main
Telah dibaca 0 kali
Cara Efektif Menjaga Kulit Awet Muda dengan Rutinitas Malam
Telah dibaca 0 kali
Pedagang Resah, Dagangan Sembako Pasar Sido Makmur Blora Sering Kemalingan
Telah dibaca 0 kali
Dua Remaja Tewas Tenggelam di Lubang Bekas Galian di Tangerang
Telah dibaca 0 kali
Siapa Peter Carey dan Polemiknya dengan UGM? Sejarawan Terkemuka yang Bukunya Diduga Diplagiat Dosen FIB UGM
Telah dibaca 0 kali
Cara Buat Kulit Pangsit yang Renyah dan Lezat, Penduan Lengkap untuk Berbagai Hidangan
Telah dibaca 0 kali
Laba Emiten Anthoni Salim Indofood Naik 23,69%
Telah dibaca 0 kali
Apakah Hari Pahlawan 10 November 2024 Libur? Tema, Makna, dan Pedoman Upacaranya
Telah dibaca 0 kali
Awas, Ini Bahaya Gali Lobang Tutup Lobang Utang Lewat Pinjol
Telah dibaca 0 kali
Ini Sunnah Sholat Berjamaah yang Sering Ditinggalkan Imam, Diungkap Buya Yahya
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Petani memanen cabai keriting di kawasan Pesawah, Cicurug, Sukabumi, Rabu (22/04/2020). Sejak penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), sejumlah petani mengeluhkan harga cabai keriting di tingkat petani yang turun dari Rp 20 ribu per kg menjadi Rp 12 ribu per kg. (merdeka.com/Arie Basuki)

Perbarui informasi Anda bersama Fokus dengan pilihan topik berita sebagai berikut, Berkerumun, Acara Senam Dibubarkan, Insentif Tenaga Kesehatan Seret, Harga Anjlok, Petani Cabai Merugi.