Berita Puisi Sukmawati Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com - Page 1

Polisi menghentikan perkara dugaan penistaan agama yang dilakukan Sukmawati Soekarnoputri saat membacakan puisi 'Ibu Indonesia'.

5
Foto
FOTO: Tuntut Sukmawati Diadili, Pengunjuk Rasa Geruduk Bareskrim

Cara Agar Haid Lancar: Panduan Lengkap untuk Menstruasi Sehat
Tips Memilih Asuransi Kesehatan: Panduan Lengkap untuk Perlindungan Optimal
Telah dibaca 0 kali
Saksikan FTV Kisah Nyata Spesial di Indosiar, Selasa 26 November Via Live Streaming Pukul 14.00 WIB
Telah dibaca 0 kali
Apa Itu Gaya Hidup Konsumerisme? Pelajari Definisi, Ciri, dan Dampaknya
Telah dibaca 0 kali
Memahami Pengertian Kecelakaan Kerja, Ini Definisi, Jenis, dan Cara Pencegahan
Telah dibaca 0 kali
Jelang Putusan Praperadilan, Kejagung Tegaskan Proses Penyidikan Kasus Tom Lembong Sesuai Aturan
Telah dibaca 0 kali
Apa Itu Insomnia? Memahami Gangguan Tidur yang Mengganggu Kualitas Hidup
Telah dibaca 0 kali
Carok Adalah Duel dengan Senjata, Pahami Sejarah Pertarungan Kehormatan Masyarakat Madura
Telah dibaca 0 kali
Daftar Artis Maju di Pilkada 2024, Ada Penyanyi Legend sampai Komedian
Telah dibaca 0 kali
Cara Agar Kulit Putih Permanen: 15 Metode Alami dan Efektif
Telah dibaca 0 kali
Manfaat Jalan Kaki Sederhana untuk Kesehatan, Pelajari Kebutuhan untuk Aktivitas Sesuai Waktu Terbaik
Telah dibaca 0 kali
Cara Bikin Sambal Matah yang Lezat dan Segar
Telah dibaca 0 kali
Tips Mencegah dan Cara Mengatasi Penyakit Jantung, Panduan Lengkap untuk Hidup Sehat
Telah dibaca 0 kali
Akan Lamar Sang Kekasih, Intip Pekerjaan Frans Faisal Kakak Fuji sekaligus Adik Bibi Ardiansyah
Telah dibaca 0 kali
Cara Bikin Biji Salak yang Kenyal dan Lezat untuk Berbuka Puasa
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Budayawati Sukmawati Soekarnoputri mengenakan kerudung berwarna oranye mencium tangan Ketua MUI KH Ma'ruf Amin usai pertemuan dengan MUI di kantor MUI, Jakarta, Kamis (5/4). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Budayawati Sukmawati Soekarnoputri tersenyum usai pertemuan dengan Ketua MUI KH Ma'ruf Amin di kantor MUI, Jakarta, Kamis (5/4). Usai pertemuan tersebut MUI telah mendapatkan klarifikasi perihal puisi yang di bacakan Sukmawati. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Budayawati Sukmawati Soekarnoputri tersenyum usai pertemuan dengan Ketua MUI KH Ma'ruf Amin di kantor MUI, Jakarta, Kamis (5/4). Usai pertemuan tersebut MUI telah mendapatkan klarifikasi perihal puisi yang di bacakan Sukmawati. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Dalam klarifikasinya, Sukmawati juga mengatakan tidak ada niatan untuk menghina umat Islam. Apalagi ia juga merupakan salah satu anak tokoh Muhammadiyah. (Nurwahyunan/Bintang.com)

Budayawati Sukmawati Soekarnoputri tersenyum usai pertemuan dengan Ketua MUI KH Ma'ruf Amin di kantor MUI, Jakarta, Kamis (5/4). Usai pertemuan tersebut MUI telah mendapatkan klarifikasi perihal puisi yang di bacakan Sukmawati. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Maryoto (77) cucu pionir kerajinan rambut palsu di Karangbanjar, Purbalingga. (Galoeh Widura/Liputan6.com)

Meski Sukmawati sudah meminta maaf, namun ribuan umat Islam, pada Jumat siang 6 April 2018, menggelar aksi demo di depan kantor Bareskrim Mabes Polri.

Ratusan umat Islam dari berbagai elemen Muslim di Solo Raya menggelar aksi unjuk rasa kasus puisi Sukmawati Soekarnoputri di Solo, Jumat (6/4).(Liputan6.com/Fajar Abrori)

Suasana saat massa Aksi Bela Islam 64 berunjuk rasa di Bareskrim, Jakarta, Jumat (6/4). Pengunjuk rasa menuntut Sukmawati Soekarnoputri diadili terkait puisinya. (Merdeka.com/Imam Buhori)

Massa Aksi Bela Islam 64 berunjuk rasa di Bareskrim, Jakarta, Jumat (6/4). Pengunjuk rasa menuntut kepolisian segera menangkap dan mengadili Sukmawati Soekarnoputri. (Merdeka.com/Imam Buhori)

Peserta Aksi Bela Islam 64 saat berunjuk rasa di Bareskrim, Jakarta, Jumat (6/4). Pengunjuk rasa menganggap puisi Sukmawati Soekarnoputri yang berjudul 'Ibu Indonesia' telah menistakan agama. (Merdeka.com/Imam Buhori)

Budayawati Sukmawati Soekarnoputri mengenakan kerudung berwarna oranye mencium tangan Ketua MUI KH Ma'ruf Amin usai pertemuan dengan MUI di kantor MUI, Jakarta, Kamis (5/4). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sukmawati Soekarnoputri telah meminta maaf terkait puisinya yang dinilai melecehkan Islam. Forum Umat Islam Bersatu (FUIB) laporkan Sukmawati ke Bareskrim Mabes Polri.

Sukmawati kembali menyatakan, tidak ada niat untuk menodai atau menyinggung ajaran Islam.

Sekjen PDI-P, Hasto Kristiyanto memberikan sambutan dalam pembukaan Sekolah partai angkatan ke-6 di Wisma Kinasih, Depok, Minggu (28/1). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Budayawati, Sukmawati Soekarnoputri memberi keterangan pers di kawasan Cikini, Jakarta, Rabu (4/4). Sebelumnya Sukmawati membacakan puisi berjudul Ibu Indonesia yang memantik kontroversi. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Budayawati Sukmawati Soekarnoputri (kedua kanan) didampingi Ketua MUI KH Ma'ruf Amin (kedua kiri) tersenyum usai pertemuan di kantor MUI, Jakarta, Kamis (5/4). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Budayawati Sukmawati Soekarnoputri dan Ketua MUI KH Ma'ruf Amin saat pertemuan di kantor MUI, Jakarta, Kamis (5/4). Disela konferensi pers, MUI meminta umat Islam memaafkan permasalahan tersebut. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Budayawati Sukmawati Soekarnoputri mengenakan kerudung berwarna oranye mencium tangan Ketua MUI KH Ma'ruf Amin usai pertemuan dengan MUI di kantor MUI, Jakarta, Kamis (5/4). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Budayawati Sukmawati Soekarnoputri mendatangi kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Jakarta, Kamis (5/4). Kedatangan Sukmawati untuk mengadakan pertemuan tertutup dengan Ketua Umum MUI, Ma'ruf Amin. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sukmawati Minta Maaf dan Cium Tangan Ketua MUI Ma'ruf Amin. (Merdeka.com/Intan Umbari Prihatin)

Dalam klarifikasinya, Sukmawati menjabarkan lima point terkait puisi yang akhirnya menuai pro dan kontra khususnya umat Islam. Selain pada masyarakat Indonesia, juga pada keluarga Anne Avantie. (Nurwahyunan/Bintang.com)

Sejumlah kelompok masyarakat terus melaporkan Sukmawati Soekarnoputri, terkait puisinya yang dinilai melecehkan umat Islam. Sementara MUI meminta agar masyarakat tidak terprovokasi atas kasus ini.

1
2
3