Berita Purwerejo Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Ganjar mengaku tak khawatir kampanye di Jawa Tengah terganggu dengan kehadiran sosok Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

10 Makanan untuk Menaikkan Gula Darah yang Rendah, Efektif dan Mudah Dijumpai
Fungsi Gmail: Panduan Lengkap Penggunaan dan Manfaatnya
Telah dibaca 0 kali
Waspada, Perubahan pada Kuku Jari Seperti Ini Menandakan Kolesterol Tinggi
Telah dibaca 0 kali
Serang Wilayah yang Diklaim Gudang Hizbullah, Israel Langgar Gencatan Senjata di Lebanon
Telah dibaca 0 kali
Taman Margasatwa Ragunan Targetkan 140 Ribu Pengunjung di Libur Natal dan Tahun Baru 2025
Telah dibaca 0 kali
Apple Siapkan iPhone Tanpa Bezel, Kapan Dirilisnya?
Telah dibaca 0 kali
Promo Alfamart JSM Akhir Tahun 2024, Penuhi Kebutuhan Sehari-hari
Telah dibaca 0 kali
Gaya Mahal Cucu Jokowi Jalan-Jalan ke Solo Safari Saat Libur Natal, Anak Kahiyang Pakai Kaus Branded Rp7 Jutaan
Telah dibaca 0 kali
Brain Rot Dinobatkan sebagai Oxford Word of the Year 2024, Apa Itu?
Telah dibaca 0 kali
Kaprodi Anestesiologi FK Undip Jadi Tersangka Kasus PPDS Aulia Risma, IDI Siapkan Langkah Pembelaan
Telah dibaca 0 kali
Aktor Film Baby Driver Hudson Meek Meninggal Usia 16 Tahun, Jatuh dari Kendaraan yang Tengah Melaju
Telah dibaca 0 kali
Fungsi Floem dan Xilem, Jaringan Pengangkut Vital pada Tumbuhan
Telah dibaca 0 kali
VIDEO: Penumpang yang Selamat Berjalan Menjauh dari Pesawat Azerbaijan yang Jatuh di Kazakhstan
Telah dibaca 0 kali
Fungsi Pengendalian Sosial, Pengertian, Jenis, dan Penerapannya dalam Masyarakat
Telah dibaca 0 kali
Direksi dan Komisaris PGN Kompak Beli Saham PGAS pada 24 Desember 2024, Segini Harganya
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Namun, ada yang kurang dari deklarasi Ganjar-Mahfud. Tidak ada Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang merupakan kader PDIP. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Ilustrasi Keraton Agung Sejagat. (Liputan6.com/Rita Ayuningtyas)

Almarhum meninggal dunia di rumah sakit diduga karena kelelahan saat mencoba menyelamatkan anak-anak PAUD yang ikut terbawa arus Sungai Bogowonto.

Korban luka mengalami memar dan patah tulang akibat benturan saat kecelakaan terjadi. Pihak keluarga siswa juga mendampingi selama masa perawatan.

(Foto: Brilio.net) Lapangan bola di Purworejo

Cahyono diduga sudah bekerja sama dengan Sancai sejak masih bertugas di Lapas Nusa Kambangan dan menerima 300 juta rupiah sebagai upah.